KETIK, KARANG ASEM –
Setelah seminggu menghilang sejak dilaporkan pada Kamis, 6 November 2025, seorang nenek bernama Ni Wayan Retu (76) akhirnya ditemukan di dasar jurang sedalam sekitar 60 meter di Banjar Dinas Wates, Desa Datah, Kecamatan Abang, Karangasem, Bali.
Kasi Humas Polres Karangasem, Ipda N. Artono, membenarkan penemuan tersebut. Ia menjelaskan bahwa korban yang sebelumnya dilaporkan hilang oleh pihak keluarga kini telah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada Kamis, 13 November 2025.
“Kamis tanggal 6 November 2025 korban dilaporkan hilang oleh pelapor karena korban tidak ada di rumahnya, selang beberapa saat warga Banjar Dinas Wates, Desa Datah menyampaikan kepada pelapor bahwa sapi milik korban ditemukan di tegalan akan tetapi korban tidak ada, selanjutnya pelapor bersama warga sekitar melakukan pencarian korban namun tidak ditemukan,” beber Ipda Artono.
Setelah hampir sepekan pencarian, tim SAR gabungan bersama warga akhirnya menemukan keberadaan Ni Wayan Retu pada Rabu, 12 November 2025 sekitar pukul 14.10 WITA.
Korban ditemukan di dasar jurang sedalam sekitar 60 meter dalam kondisi meninggal dunia.
“Kita dilakukan evakuasi oleh Basarnas dan korban berhasil dievakuasi pada pukul 15.00 WITA, kemudian korban dibawa ke RSUD Karangasem untuk dititipkan mayatnya atas permintaan keluarga korban,” sebut Kasi Humas Polres Karangasem.
Dari hasil penyelidikan, korban diduga terpeleset dan jatuh ke jurang saat mencari sapinya yang lepas dari kandang.
Keluarga korban menerima peristiwa ini sebagai musibah dan tidak menaruh kecurigaan terhadap siapa pun. Mereka juga menolak dilakukan otopsi, karena meyakini kematian korban murni akibat kecelakaan.
