KETIK, SURABAYA – Ketua Dewan Pimpinan Daerah Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (DPD HKTI) Jawa Timur, HM Arum Sabil, menegaskan bahwa Peringatan Hari Tani Nasional (HTN) ke-65 merupakan momentum emas untuk menggerakkan kesejahteraan petani.
Menurut Arum Sabil, kondisi saat ini semakin membuka peluang bagi dunia pertanian Indonesia. Apalagi, pemerintahan di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto yang juga Ketua Dewan Pembina HKTI, serta Wakil Menteri Pertanian Sudaryono yang sekaligus menjabat Ketua Umum HKTI, menghadirkan optimisme baru bagi para petani di seluruh Indonesia.
"Ini adalah momentum emas untuk menggerakkan kesejahteraan petani kita. Apalagi pemerintah kita di bawah kepemimpinan presiden Prabowo yang juga Ketua Dewan Pembina HKTI dan Wamentan Sudaryono yang juga Ketum HKTI membuat optimistisme baru bagi para petani," tegas Arum Sabil kepada Ketik, Rabu, 24 September 2025.
Ia juga menekankan pentingnya regenerasi petani melalui hadirnya petani milenial yang lebih adaptif dan modern. Menurutnya, keterlibatan generasi muda dalam sektor pertanian akan membawa inovasi, teknologi, dan cara pandang baru yang dibutuhkan untuk memperkuat ketahanan pangan nasional.
"Kita terus mengajak petani milenial sebagai regenerasi sektor pertanian masa depan yang lebih adaptif dan modern," ujarnya.
Arum Sabil menambahkan Jawa Timur sebagai salah satu lumbung pangan nasional memiliki potensi besar dalam pengembangan sektor pertanian. Dengan dukungan pemerintah dan keterlibatan aktif generasi muda, ia yakin kesejahteraan petani akan semakin meningkat dan pertanian Indonesia mampu bersaing di tingkat global.
"Jawa Timur punya potensi besar di dalam pengembangan sektor pertanian," pungkasnya.(*)