KETIK, LAMONGAN – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meresmikan gedung dan asrama SMK Negeri Maritim Jawa Timur di Brondong, Kabupaten Lamongan, Sabtu (10/2/2024).
SMKN ini merupakan SMK boarding school berbasis maritim pertama di Indonesia. Pembangunnya telah dimulai sejak 30 April 2019 lalu di atas tanah hibah Pemerintah Kabupaten Lamongan menggunakan dana dari APBD dan APBN.
Dalam kesempatan ini, Khofifah mengatakan bahwa pembangunan SMK ini selain bermanfaat untuk pemaksimalan potensi kemaritiman, juga untuk penguatan visi kenusantaraan.
"Ini lembaga pendidikan vokasi yang sekaligus menjadi penguatan visi kenusantaraan. Seluruh hal-hal yang membangun penguatan kenusantaraan harus terus kita disinergikan. Bagaimana sekolah ini hadir sebagai juru bicara keindonesiaan dan kenusantaraan," katanya.
Di samping itu, SMK ini juga merupakan wujud usaha pemerintah dalam memajukan pendidikan vokasi dan kebutuhan-kebutuhan praktis lainnya. Sehingga, SMKN Maritim Lamongan dapat menjadi rintisan yang bisa dicontoh di daerah-daerah lainnya.
Khofifah menjelaskan, pada dasarnya, pendidikan vokasi memang dibutuhkan oleh berbagai sektor. Terutama dengan kekuatan technical skill dari para lulusannya.
"Maka dari itu, dalam waktu yang tidak terlalu lama, kita akan melakukan perjanjian kerjasama antara Pemerintah Provinsi Jawa Timur dengan Koarmada II atau Mabes AL," ujarnya.
Khofifah menyebut di Jatim telah ada sejumlah kerjasama dalam merintis SMA Taruna. Seperti SMA Taruna Brawijaya, SMA Taruna Nala, SMA Taruna Angkasa serta SMAN Taruna Bhayangkara. Sedangkan SMKN Maritim ini rencananya akan dipandu langsung oleh Koarmada II.
"Kami berharap akan mendapat penguatan dari TNI AL sehingga apa yang kita lakukan pada hari ini akan menjadi bagian dari penguatan di sektor maritim dan sektor perikanannyang berwawasan Nusantara," katanya.
Sebagai informasi, SMKN Maritim Lamongan akan mulai beroperasi untuk tahun ajaran 2024-2025 dengan target penerimaan siswa mencapai 108 orang. Nantinya akan ada 3 konsentrasi yakni Nautika Kapal Penangkapan Ikan, Teknika Kapal Penangkapan Ikan, dan Agribisnis Pengolahan Hasil Perikanan.
Pembangunan SMKN Maritim ini sendiri dilakukan secara bertahap. Pada 2019, dibangun pagar depan dan pematangan lahan seluas 38.950 m2. Kemudian pada tahun 2020 dibangun 2 ruang praktek siswa, 4 ruang kelas, dan pengadaan alat praktek yang sementara ini masih dititipkan pada SMKN 1 Brondong demi alasan keamanan.
Selanjutnya pada 2021, dilakukan pembangunan asrama lantai 1 sebanyak 16 ruangan dan pagar belakang. Di tahun berikutnya, dibangun asrama lantai 2 yang juga terdiri dari 16 ruangan termasuk fasilitas kamar mandi dan pendukung lainnya.
Terakhir di tahun 2023, dibangun gedung kantor dan komponen pendukung. Ditambahkan pula fasilitas sesuai dengan kebutuhan siswa. Hal ini ditambah dengan penanaman jenis Pohon Pule yang ditanam langsung oleh Gubernur Jatim sesaat setelah peresmian. (*)
Gubernur Jatim Optimis SMKN Maritim Bakal Jadi Sekolah Vokasi Penguatan Kenusantaraan
11 Februari 2024 13:35 11 Feb 2024 13:35
Trend Terkini
3 Nov 2025 19:32
Sang Eksekutor Tambang Ilegal Kini Jabat Kasat Reskrim Polres Nagan Raya
2 Nov 2025 17:12
Thursina Voice IIBS Tampil di Thurvo Mini Concert Ampitheater Shanaya Resort Malang Jelang KICC 2025
5 Nov 2025 18:49
Bupati Cup Halsel 2025: Tendangan Bebas Magis Afdal Bawa Mandaong ke 28 Besar
7 Nov 2025 19:13
Cahaya Haru, Jamaluddin Idham Bantu Beasiswa untuk Adik Korban Kasus Sibolga hingga Lulus Kuliah
5 Nov 2025 21:15
Ketua K2SBT Desak Kepolisian Tangkap Pelaku Pembunuhan Amir Kelsaba
Tags:
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa SMK Negeri Maritim Jawa Timur Brondong Lamongan SMK asrama SMK MaritimBaca Juga:
Gubernur Khofifah Hadiri Inagurasi Pasmar 2, Bersama TNI AL Tanam 1.000 Pohon dan Serahkan BansosBaca Juga:
Khofifah Bawa "Trans Jatim" Jadi Kebanggaan Nasional! Jadi Bukti Inovasi Transportasi JatimBaca Juga:
Kopdes Merah Putih Jatim Melejit! Khofifah Raih Anugerah Ekonomi TerpujiBaca Juga:
Jurus Khofifah ‘Gerakkan’ Warga Jatim di NTT: Guyub Rukun Jadi Kunci Ekonomi Makin Moncer!Baca Juga:
Gubernur Khofifah Bahas Strategi Penyelesaian Masalah Pertanahan Bersama Kepala BPN JatimBerita Lainnya oleh Shinta Miranda
30 Oktober 2025 15:28
Banyaknya Keluhan Masyarakat Soal Motor Brebet, DPRD Surabaya Dorong Pertamina Tak Hanya Minta Maaf
29 Oktober 2025 05:15
Pendidikan untuk Siapa? Petani Kedung Cowek Terancam Tergusur Demi Sekolah Rakyat
28 Oktober 2025 21:11
Makna Baru Sumpah Pemuda Menurut Yona Bagus: Gen Z Hadapi Perang Pikiran dan Inovasi
28 Oktober 2025 19:05
Marak Konten Mihol, Pemkot Surabaya Minta Influencer Tak Jadi Corong Iklan
28 Oktober 2025 18:57
Benang Emas, Saat Mesin Jahit Mengubah Nasib Ratusan Warga MBR Surabaya
27 Oktober 2025 16:00
[FOTO] Ketika Spesialis Mall Bangun Rumah Sakit, Begini Tampilan Istimewa Siloam Hospitals Surabaya, Gak Ada Bau Obat!
Trend Terkini
3 Nov 2025 19:32
Sang Eksekutor Tambang Ilegal Kini Jabat Kasat Reskrim Polres Nagan Raya
2 Nov 2025 17:12
Thursina Voice IIBS Tampil di Thurvo Mini Concert Ampitheater Shanaya Resort Malang Jelang KICC 2025
5 Nov 2025 18:49
Bupati Cup Halsel 2025: Tendangan Bebas Magis Afdal Bawa Mandaong ke 28 Besar
7 Nov 2025 19:13
Cahaya Haru, Jamaluddin Idham Bantu Beasiswa untuk Adik Korban Kasus Sibolga hingga Lulus Kuliah
5 Nov 2025 21:15
Ketua K2SBT Desak Kepolisian Tangkap Pelaku Pembunuhan Amir Kelsaba
