Bukti Kontribusi UNAIR di Riset Global, Ilmuwan Masuk Top 2% Peneliti Dunia!

26 September 2025 18:52 26 Sep 2025 18:52

Thumbnail Bukti Kontribusi UNAIR di Riset Global, Ilmuwan Masuk Top 2% Peneliti Dunia!
Beberapa Ilmuwan milik UNAIR. (Foto: Humas Unair)

KETIK, SURABAYA – Universitas Airlangga (UNAIR) kembali menorehkan prestasi gemilang di kancah internasional. Sejumlah ilmuwan mereka berhasil masuk ke dalam daftar Top 2% Peneliti Dunia yang dirilis Stanford University bersama Elsevier.

Pencapaian ini meneguhkan reputasi UNAIR sebagai kampus riset dengan kontribusi global yang konsisten.

Nama-nama yang tercatat di daftar bergengsi tersebut antara lain Prof Ferry Efendi SKep Ns MSc PhD (FKp), Prof Dr Nursalam MNurs (Hons) (FKp), Prof Iman Harymawan SE MBA PhD (FEB), Prof dr Muhammad Miftahussurur MKes SpPD-KGEH PhD (FK), Prof Dr Santi Martini dr MKes (FKM), Prof Dr Ratna Dwi Wulandari SKM MKes (FKM), dan Prof Dr Mustofa Helmi Effendi drh DTAPH (FKH).

Salah satu penerima penghargaan, Prof Ferry Efendi, menekankan bahwa capaian ini lahir dari kekuatan ekosistem riset UNAIR yang saling mendukung.

“Pencapaian ini merupakan refleksi dari Universitas Airlangga di dalam membangun ekosistem riset dan publikasi yang tidak hanya berdampak, tetapi juga berkelanjutan,” ujarnya.

Daftar Top 2% ini disusun berdasarkan tingkat sitasi, menandakan karya para peneliti UNAIR banyak dirujuk dan dimanfaatkan komunitas ilmiah dunia. Salah satunya adalah riset Prof Ferry tentang kesehatan pekerja migran Indonesia yang memberi rekomendasi kebijakan pada level global.

“Sekitar 24 studi saya dikutip oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO) atau entitas global lainnya dan dijadikan rekomendasi kebijakan,” jelasnya.

Khusus bagi generasi akademisi berikutnya, Prof Ferry membagikan pesan sederhana namun bermakna: kerja keras, kolaborasi, dan semangat belajar tanpa henti.

“Keyakinan saya, pintar itu ke sekian, tapi yang penting kita tekun, kerja keras, dan disiplin. Itu yang akan membentuk dan mengarahkan capaian kita,” tuturnya.

Pengakuan global ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi UNAIR, tetapi juga pemacu semangat seluruh civitas akademika untuk terus melahirkan riset unggul yang mampu memberikan solusi nyata, baik bagi bangsa maupun komunitas internasional. (*)

Tombol Google News

Tags:

Unair Universitas Airlangga Ilmuwan Unair unair kelas dunia 2 persen ilmuan dunia Ilmuan Dunia