Bakti Sosial Warnai HUT Ke-80 PMI di Kabupaten Cilacap

17 September 2025 23:24 17 Sep 2025 23:24

Thumbnail Bakti Sosial Warnai HUT Ke-80 PMI di Kabupaten Cilacap
Penyerahan penghargaan kepada pendonor darah terbanyak 99 kali. (Foto: Nani Eko/Ketik)

KETIK, CILACAP – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Cilacap menggelar bakti sosial dalam rangka memperingati HUT ke-80 dengan tema "Tebarkan Kebaikan" di Markas PMI Kabupaten Cilacap, Jl. Urip Sumoharjo, Gumilir Cilacap, Rabu, 17 September 2025.

Ketua PMI Kabupaten Cilacap Farid Ma'ruf mengatakan, pihaknya menggelar bakti sosial, mengadakan donor darah selama 7 hari, mulai tanggal 17 hingga 23 September 2025, kemudian membagikan souvenir dari PMI bekerja sama dengan salah satu minimarket. 

Ada sebanyak 700 souvenir yang dibagikan dengan target 100 souvenir setiap hari. Kemudian membagikan kacamata gratis dengan target 1.000 kacamata gratis.

"Sementara itu untuk kebutuhan kantong darah setiap hari membutuhkan 50 kantong darah, jadi setiap bulan kebutuhannya 1.600 kantong darah. Untuk stok darah di Kabupaten Cilacap tercukupi," ungkap Farid. 

"Kalau yang membutuhkan darah segar harus sabar karena PMI harus mencari dulu. Untuk masyarakat yang membutuhkan donor darah bisa menggunakan BPJS Kesehatan," imbuhnya.

Mantan Sekda Cilacap ini menyebutkan, untuk bulan dana PMI tahun 2025 target Rp3.5 miliar, ia berharap target bisa tercapai. "Tahun 2024 Bulan Dana PMI meraih juara dua, di tahun ini diharapkan bisa meraih juara satu," ujarnya.

Terkait anggaran bulan dana PMI, Farid menjelaskan, dana bulan PMI digunakan untuk beberapa kegiatan sosial seperti operasi katarak, yang rutin dilaksanakan dan sangat ditunggu- tunggu oleh masyarakat.

"Karena keberadaan para relawan sangat membantu kerja PMI yang bekerja tercepat dan terdepan, dengan bantuan mereka sehingga kita bisa cepat dalam membantu masyarakat yang terkena bencana," katanya.

"Intinya bulan dana PMI berasal dari masyarakat dan digunakan lagi untuk kebutuhan masyarakat yang akan dikelola dengan sebaik-baiknya untuk kepentingan masyarakat," lanjutnya.

Terkait pemberian kacamata gratis target 1000 kacamata dibagikan, namun demikian ada 1.600 yang telah melakukan pemeriksaan mata, Farid menegaskan PMI tetap akan membagikan kepada 1.600 penerima kacamata.

"Kami akan meminta keringanan harga kacamata kepada Iropi  dari harga kacamata Rp200 ribu diharapkan minta keringanan tanpa merubah kualitas, nantinya akan koordinasi dengan pihak IROPIN," pungkasnya.

Untuk penerimaan kacamata gratis ada tiga Kecamatan, Kecamatan Kesugihan, Gandrungmangu dan Sidareja atas apresiasi bulan dana tercepat. Tercepat pertama Kecamatan Kesugihan, tercepat kedua Kecamatan Sidareja dan tercepat ketiga Kecamatan Gandrungmangu.

Farid menyerukan kepada masyarakat di wilayah kecamatan di Kabupaten Cilacap yang ingin mendapat kacamata gratis yaitu menyelesaikan bulan dana yang paling cepat dan akan diapresiasi. (*)

Tombol Google News

Tags:

Cilacap PMI