Aksi Heroik Prajurit TNI di Banjir Bandang Nagan Raya Tuai Haru dan Apresiasi Korban

28 November 2025 14:29 28 Nov 2025 14:29

Thumbnail Aksi Heroik Prajurit TNI di Banjir Bandang Nagan Raya Tuai Haru dan Apresiasi Korban
Personel TNI berjibaku dengan derasnya banjir bandang di Darul Makmur, Nagan Raya demi menyelamatkan warga terjebak banjir, Kamis, 27 November 2025. (Foto: T. Rahmat/Ketik)

KETIK, NAGAN RAYA – Di tengah derasnya arus banjir bandang yang melanda Kecamatan Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya, Aceh, puluhan prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) bergerak cepat menyusuri genangan air yang terus meninggi akibat luapan sungai Krueng Tripa. Tanpa ragu, tanpa pelindung memadai, mereka melangkah meski air mencapai leher orang dewasa.

Personel dari Kodim 0116 Nagan Raya, Kompi D Yonif 115/Krueng Alem, serta Koramil Darul Makmur diterjunkan ke titik-titik paling berisiko, termasuk kawasan permukiman warga di sejumlah dan ruas Jalan Nasional di Desa Kuta Trieng yang berubah menjadi aliran sungai berarus deras.

Dengan pakaian yang sudah basah kuyup, puluhan para personel bahkan harus berenang sambil membawa anak-anak, lansia, dan barang penting milik warga.

“Ada warga yang terjebak di lantai dua rumahnya, dan beberapa warga lain tak sempat menyelamatkan diri. Para prajurit benar-benar berjibaku tanpa memikirkan diri sendiri,” ujar seorang saksi mata, Kamis, 27 November 2025.

Di tengah kepanikan, kehadiran personel berpakaian loreng itu seperti cahaya harapan. Warga berkumpul di pinggir banjir, beberapa menangis, lainnya berteriak memanggil anggota keluarga yang hilang kontak. Namun, para prajurit tetap tenang dan fokus merespons setiap panggilan pertolongan.

Foto Anak-anak bermain air dan melihat seorang personel TNI di tengah arus banjir bandang di Jalan Nasional, Kuta Trieng, Nagan Raya, Kamis, 27 November 2025. (Foto: T. Rahmat/Ketik)Anak-anak bermain air dan melihat seorang personel TNI di tengah arus banjir bandang di Jalan Nasional, Kuta Trieng, Nagan Raya, Kamis, 27 November 2025. (Foto: T. Rahmat/Ketik)

Aksi heroik ini menuai apresiasi luas dari masyarakat. Ibnu Umar, salah seorang warga korban banjir yang dievakuasi, mengaku tidak dapat menyembunyikan haru dan rasa hormatnya.

“Kalau bukan karena TNI, saya tidak tahu bagaimana nasib kami. Mereka datang tanpa banyak bicara, langsung turun ke air yang deras. Mereka tidak takut. Mereka rela mempertaruhkan nyawa demi masyarakat,” ujar Ibnu dengan suara bergetar.

Ia melanjutkan, personel TNI yang bertugas di Kabupaten Nagan Raya memiliki peran penting dalam menyelamatkan masyarakat terdampak banjir. Satu per satu para korban dievakuasi, mereka mengutamakan keselamatan anak-anak, lansia, warga menderita sakit, perempuan dan keselamatan seluruh masyarakat.

“Kami salut, bangga, dan terharu. Di saat kami kehilangan harta dan rumah mulai terendam, TNI hadir seperti keluarga sendiri. Saya tidak akan melupakan momen ini seumur hidup," ujar Umar dengan penuh rasa haru di lokasi banjir.

Di sela upaya evakuasi, para prajurit juga membantu mendistribusikan makanan, air minum, serta mengangkut warga ke lokasi yang lebih aman menggunakan perahu seadanya.

Salah seorang personel TNI di lokasi ditanyakan Ketik menyatakan bahwa keselamatan warga adalah prioritas. Mereka menginginkan masyarakat selamat dari musibah bencana banjir bandang yang terjadi.

"Masih ada warga yang lumpuh yang harus dievakuasi," ujarnya, sembari berjalan di tengah derasnya aliran banjir bandang.

Foto Personel TNI menggotong warga lumpuh dan dievakuasi ke tempat yang lebih aman dari banjir, Nagan Raya, Kamis, 27 November 2025. (Foto: T. Rahmat/Ketik)Personel TNI menggotong warga lumpuh dan dievakuasi ke tempat yang lebih aman dari banjir, Nagan Raya, Kamis, 27 November 2025. (Foto: T. Rahmat/Ketik)

Bagi warga Darul Makmur, bencana ini bukan sekadar ujian, tetapi juga momen yang menunjukkan makna pengabdian tanpa batas. Keberanian para prajurit di lapangan menjadi bukti bahwa kehadiran TNI bukan hanya sebatas menjaga kedaulatan negara, tetapi juga hadir sebagai garda kemanusiaan.

Hingga berita ini diturunkan, proses evakuasi dan penyaluran bantuan masih terus dilakukan. Namun satu hal pasti, di tengah derasnya air dan rasa cemas yang menyelimuti warga, ada kehangatan dan keyakinan bahwa mereka tidak sendirian, ada TNI di garis depan. (*)

Tombol Google News

Tags:

banjir bandang Nagan Raya TNI Kodim Nagan Raya Kompi Krueng Alem Aceh Darul Makmur Krueng Tripa