Wali Kota Surabaya Bagikan Ribuan Seragam Gratis untuk Warga Miskin

24 Juli 2025 20:28 24 Jul 2025 20:28

Thumbnail Wali Kota Surabaya Bagikan Ribuan Seragam Gratis untuk Warga Miskin
Pembagian seragam gratis untuk 6.144 siswa jenjang SMA sederajat. (Foto: Humas Pemkot Surabaya)

KETIK, SURABAYA – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi membagikan ribuan paket seragam sekaligus perlengkapan sekolah gratis sejumlah 6.144 siswa jenjang SMA sederajat pada Kamis 24 Juli 2025.

Eri menjelaskan bahwa pembagian seragam gratis ini bertujuan agar anak-anak dari keluarga miskin dan pra-miskin di Surabaya tidak merasa minder atau terpinggirkan saat bersekolah.

Bantuan ini disalurkan berdasarkan data dari kementerian dan Pemkot Surabaya.

"Kami sering melihat siswa yang masih mengenakan seragam SMP karena belum mampu membeli seragam baru. Alhamdulillah, hari ini mereka menerima satu set lengkap seragam putih abu, seragam pramuka, sepatu, dan kaos kaki," jelas Eri.

Selain perlengkapan dasar, Pemkot Surabaya juga akan mendata sekolah masing-masing penerima untuk membelikan seragam batik yang umumnya digunakan pada hari Jumat. 

"Pembelian seragam batik ini akan dilakukan langsung di sekolah, mengingat setiap sekolah memiliki motif batik yang berbeda. Jadi, kami akan mendata sekolah mereka, berkoordinasi dengan pihak sekolah, dan membayarkan seragam batik tersebut agar anak-anak bisa memilikinya," terangnya.

Ia menegaskan bahwa program ini merupakan wujud nyata semangat gotong-royong di Kota Surabaya.

Ia menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh warga Surabaya yang telah menyisihkan sebagian rezeki mereka. Menurutnya, bantuan seragam ini dapat terlaksana berkat dukungan luar biasa dari masyarakat, termasuk melalui program orang tua asuh.

"Di Surabaya, semangat membantu ini melampaui sekat agama, baik muslim maupun non-muslim, semuanya bersatu padu," ungkapnya.

Menurutnya, kolaborasi ini memungkinkan anggaran Pemkot Surabaya dapat dialihkan untuk kebutuhan lain.

"Awalnya, alokasi anggaran untuk seragam bisa mencapai ratusan miliar, namun berkat bantuan dari masyarakat, beban anggaran kami menjadi lebih ringan," katanya. 

Menurutnya, melihat kebahagiaan anak-anak saat menerima seragam adalah kegembiraan bagi semua.

Ia berharap semangat gotong royong terus tumbuh di Surabaya, dan dengan adanya Satgas Kampung Pancasila, kesejahteraan di setiap wilayah akan semakin meningkat.

"Bantuan dana pendidikan Rp200.000 per bulan dan bantuan seragam ini tidak hanya berasal dari pemkot, tetapi juga dari para dermawan dan orang tua asuh di Surabaya. Setiap siswa penerima bantuan bulanan wajib melaporkan aktivitas belajar dan nilai-nilai mereka setiap bulan, yang kemudian akan disampaikan kepada para orang tua asuh sebagai bentuk akuntabilitas dan transparansi," imbuhnya.

Eri menekankan komitmen pemkot untuk memastikan semua lulusan SMP di Surabaya melanjutkan ke jenjang SMA.

"Kami menyisir seluruh SMP untuk mendata lulusan mereka. Bagi yang belum masuk SMA, kami akan mencari tahu keberadaan mereka melalui orang tua, dengan bantuan Satgas Kampung Pancasila. Kami akan mendata apakah mereka akan melanjutkan ke pondok pesantren atau sekolah lainnya," tegasnya. 

Program pembagian seragam afirmasi untuk SMP juga sudah berjalan melalui Dinas Pendidikan (Dispendik) Surabaya. Sedangkan lokasi pembagiannya disesuaikan per kecamatan untuk memudahkan siswa.

"Targetnya semua pembagian seragam SMP akan selesai akhir bulan ini," ujarnya.(*)

Tombol Google News

Tags:

Eri Cahyadi seragam gratis perlengkapan sekolah gratis Pemkot Surabaya Wali Kota Surabaya Eri Surabaya