Tragedi Kuini, Suami-Istri di Nagan Raya Tewas Tersengat Listrik

21 September 2025 20:10 21 Sep 2025 20:10

Thumbnail Tragedi Kuini, Suami-Istri di Nagan Raya Tewas Tersengat Listrik
Suami-istri di Nagan Raya tersengat arus listrik hingga meninggal dunia, Minggu, 21 September 2025. (Foto: Om for Ketik)

KETIK, NAGAN RAYA – Suasana tenang di Desa Ladang Baro, Kecamatan Darul Makmur, mendadak berubah pilu. Sepasang suami istri, Azhari (35) dan istrinya Mawar (33), ditemukan tewas tersengat listrik saat hendak memetik buah kuini di kebun, Minggu, 21 September 2025.

Azhari, yang sehari-hari bekerja sebagai petani, bermaksud mengambil buah kuini menggunakan galah berbahan aluminium dan besi sepanjang enam meter. Namun tanpa disadari, galah itu menyentuh kabel utama listrik PLN yang berada tak jauh dari pohon tersebut.

“Korban langsung tersengat arus listrik. Melihat suaminya terkapar, istrinya Mawar spontan mencoba menolong dengan pelepah kelapa sawit. Naas, ia juga ikut tersambar listrik hingga keduanya meninggal dunia di tempat,” ungkap Kapolsek Darul Makmur, Iptu Ade Hadir, mewakili Kapolres Nagan Raya AKBP Benny Bathara.

Warga yang berada di lokasi hanya bisa terpaku dan panik melihat tragedi itu. Mereka berusaha memberikan pertolongan, namun nyawa pasangan suami istri tersebut tak lagi bisa diselamatkan. Hanya dalam hitungan menit, suasana kebun yang semula riuh berubah menjadi duka mendalam.

Sekitar pukul 11.20 WIB, jenazah Azhari dan Mawar dibawa ke rumah duka menggunakan ambulans Puskesmas Sukaramai yang berjarak sekitar 200 meter dari lokasi. Isak tangis keluarga dan kerabat pecah saat kedua jenazah diserahkan untuk dimandikan dan disalatkan.

Pihak kepolisian bersama perangkat desa telah melakukan olah TKP dan berkoordinasi dengan keluarga. Meski sempat disarankan dilakukan visum, keluarga menolak dan menerima musibah tersebut sebagai takdir.

“Kami turut berbelasungkawa yang sedalam-dalamnya. Semoga keduanya husnul khatimah, dan keluarga diberi ketabahan,” ucap Kapolsek.

Ia mengingatkan masyarakat agar selalu berhati-hati saat beraktivitas di dekat jaringan listrik, khususnya saat menggunakan alat berbahan logam yang dapat menghantarkan arus.

Musibah ini meninggalkan luka mendalam bagi keluarga dan warga sekitar. Kuini yang seharusnya menjadi buah pemanis hari, justru berujung menjadi saksi bisu tragedi maut yang merenggut nyawa sepasang suami istri. (*)

Tombol Google News

Tags:

listrik PLN Nagan Raya tewas meninggal tragedi Ladang Baro Darul Makmur Aceh