KETIK, PALEMBANG – Warga Jalan Kebun Bunga RT 39, Kelurahan Kebun Bunga, Kecamatan Sukarami, Palembang digemparkan dengan penemuan seorang pria yang ditemukan meninggal dunia di dalam rumahnya, Kamis 23 Oktober 2025.
Korban diketahui bernama Tomi (56), seorang sopir angkutan barang yang tinggal seorang diri. Dugaan sementara, korban meninggal dunia akibat sakit, karena sebelumnya sering mengeluh sesak napas.
Ketua RT 39, Subroto, mengatakan warga mulai curiga setelah tiga hari korban tidak terlihat beraktivitas seperti biasanya. Lampu di dalam rumahnya juga terus menyala, namun tidak ada tanda-tanda kehidupan dari dalam.
“Terakhir terlihat hari Senin, dia sempat berangkat kerja seperti biasa. Sejak itu tidak pernah kelihatan lagi. Setelah warga melapor, kami buka jendelanya dan tercium bau menyengat, akhirnya langsung hubungi polisi,” ujar Subroto di lokasi.
Menurut Subroto, almarhum telah tinggal di wilayah tersebut selama empat tahun terakhir. Ia dikenal warga sebagai sosok yang ramah dan pekerja keras. Karena kondisi ekonomi, korban harus tinggal terpisah dari istri dan anaknya yang berada di Muara Bungo, Jambi.
“Orangnya baik, tidak pernah bikin masalah. Kami tahu dia jauh dari keluarga karena mencari nafkah di Palembang,” tambahnya.
Kapolsek Sukarami Kompol Alex Andriyan membenarkan penemuan jenazah tersebut. Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pemeriksaan awal, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
“Informasi dari tetangga, korban memang tinggal sendirian dan sering mengeluh sesak napas. Dugaan sementara, korban meninggal karena sakit. Jenazah sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk visum,” jelas Alex.
Pihak kepolisian memastikan tidak ada barang yang hilang dari rumah korban. Handphone, dompet, serta barang-barang pribadi korban masih utuh di tempatnya.
Pantauan di Rumah Sakit Bhayangkara Moh Hasan Palembang, keluarga korban telah tiba untuk menunggu hasil visum dokter forensik sebelum jenazah dibawa ke rumah duka. (*)
