KETIK, SITUBONDO – Tim sepak bola SMAN 1 Situbondo B (SMASA) berhasil menjuarai turnamen Liga Pelajar Bupati Cup VI Situbondo tingkat SMA Sederajat setelah mengalahkan SMAN 2 Situbondo (SMADA), dengan skor akhir 2-0 di Stadion Muhammad Saleh Situbondo, Sabtu, 8 November 2025.
Laga final yang berlangsung seru dan penuh ketegangan tersebut menyajikan penampilan agresif serta teknik impresif dari kedua kesebelasan. Kedua tim saling "jual beli serangan" sepanjang pertandingan, didukung oleh antusiasme tinggi dari suporter masing-masing.
Hingga peluit panjang dibunyikan, skor 2-0 tidak berubah, memastikan SMAN 1 Situbondo B merengkuh gelar juara satu, sementara SMAN 2 Situbondo harus puas di posisi runner-up.
Sebelumnya, pertandingan perebutan juara tiga juga berjalan tak kalah sengit antara SMAN 1 Panarukan (SMAPANK) dan SMAN 1 Situbondo A. Kedua tim bermain imbang tanpa gol hingga akhir babak kedua, memaksa pertandingan dilanjutkan ke babak adu tendangan penalti.
Dalam drama adu penalti yang mendebarkan, SMAN 1 Situbondo A sukses menundukkan SMAN 1 Panarukan dengan skor 4-3. Kemenangan ini menempatkan SMAN 1 Situbondo A sebagai juara tiga Liga Pelajar Bupati Situbondo Cup VI tahun 2025.
Selain penghargaan untuk tim, panitia juga memberikan apresiasi kepada pemain berprestasi. Top Skor diraih oleh Ferdi dari SMAN 1 Situbondo B dengan total 6 gol.
Gelar Pemain Terbaik (Best Player) diberikan kepada Akbar Renov, juga dari SMAN 1 Situbondo B, atas kontribusinya yang luar biasa dalam mengantar timnya menjadi juara.
Ketua Pelaksana Liga Pelajar Bupati Cup VI 2025, H. Rachman Fadli Kurniawan, mengungkapkan rasa syukur atas suksesnya penyelenggaraan turnamen yang melibatkan 35 kesebelasan (18 tim SMP dan 17 tim SMA) dari berbagai kecamatan di Situbondo.
“Selama pertandingan berlangsung, semangat juang, sportivitas, dan antusiasme para pemain menunjukkan bahwa sepak bola pelajar Situbondo punya masa depan yang cemerlang. Dari awal liga pelajar di buka hingga berakhir seluruh kesebelasan menunjukkan sportivitasnya,” ujar H. Rachman.
Menurutnya, turnamen ini tidak hanya sekadar kompetisi tahunan, tetapi juga bagian dari pembinaan karakter dan wadah untuk menumbuhkan jiwa sportivitas pelajar.
“Kami ingin liga pelajar ini menjadi tradisi positif bagi para pelajar dalam olahraga sepak bola. Dari kegiatan ini akan lahir pemain-pemain muda berbakat yang kelak bisa membawa nama harum Situbondo ke tingkat provinsi bahkan nasional,” kata H. Rachman.
H. Rachman juga berharap Pemerintah Daerah Kabupaten Situbondo memberi perhatian serius pada liga pelajar ini.
“Harapan saya ke depan pertandingan sepak bola liga pelajar ini mendapat perhatian penuh dari pemkab agar bisa menumbuhkan semangat para pelajar dalam olahraga sepak bola ini. Sebab, dukungan pemkab merupakan salah satu keberhasilan dalam pembinaan olahraga ini,” tutup H. Rachman. (*)
