KETIK, MALANG – Kota Malang sedang siaga menyambut Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru). Diprediksi puncak arus kendaraan yang masuk ke Kota Malang dimulai pada 22 Desember 2025.
Kasatlantas Polresta Malang Kota Kompol Agung Fitransyah menjelaskan prediksi tersebut berdasarkan data okupansi hotel dan tiket transportasi.
"Estimasi puncak arus pertama ada di tanggal 22 hingga 26 Desember 2025. Menjelang Tahun Baru, puncaknya diprediksi pada tanggal 29 Desember 2025 sampai 2 Januari 2026," ujarnya, Sabtu 20 Desember 2025.
Kota Malang diprediksi akan dipadati pengunjung di titik-titik wisata kuliner dan pusat perbelanjaan. Kawasan Kayutangan Heritage, Oro-Oro Dowo (Grosam), dan Jalan Kawi menjadi atensi utama petugas.
"Rekayasa lalu lintas akan difokuskan di pintu masuk Utara dan Barat. Jika terjadi kemacetan parah di tengah kota, kami akan melakukan pengalihan arus secara situasional dengan memanfaatkan jalur alternatif di sisi barat, tengah, dan timur," lanjutnya.
Beberapa titik juga menjadinpwrgatian seperti wilayah utara mulai dari Graha Kencana hingga MCC, untuk wilayah barat berada di sekitar Universitas Brawijaya, dan lainnya.
"Kami memprediksi banyak masyarakat yang berlibur ke arah Kota Batu lalu kembali ke Kota Malang. Kami juga akan memantau okupansi hotel di Kota Batu dan Malang untuk memprediksi volume kendaraan," sebutnya.
Polresta Malang Kota juga telah mendirikan 4 Pos Pengamanan di titik-titik pintu masuk Kota Malang. Juga 1 Pos Terpadu di area Gereja Ijen, dan 1 Pos Pelayanan di Stasiun Kota Baru.
"ETLE tetap berjalan seperti biasa. Untuk mobil INCAR, kondisinya sudah baik dan akan dioperasikan secara optimal. Mobil INCAR ini akan bergerak secara mobile menyasar titik-titik yang banyak pelanggarannya," tutupnya. (*)
