KETIK, CILACAP – Anggota DPRD Kabupaten Cilacap Masa Keanggotaan Tahun 2024-2029 Masa Persidangan III Tahun Sidang 2024-2025 Tahun Anggaran 2025, Purwati, S.Pd dari Fraksi Partai Gerindra menggelar resesi di Desa Karangkemiri Kecamatan Jeruklegi Kabupaten Cilacap, Minggu 6 Juli 2025.
Dihadiri 400 orang dari Dapil 6, terdiri dari Kecamatan Jeruklegi, Kecamatan Kesugihan, Kecamatan Maos dan Kecamatan Sampang.
Purwati menyampaikan pada saat reses berlangsung masyarakat mengusulkan pembangunan infrastruktur untuk jalan pertanian.
"Masyarakat khususnya dapil 6 juga meminta peralatan pertanian, selain itu ada kelompok Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) mengharapkan ada pelatihan untuk para pelaku UMKM yang nantinya akan diwadahi di Koperasi Merah Putih," ungkapnya.
Perwakilan, pemberian santunan untuk anak yatim piatu saat Reses Purwati, S.Pd Anggota DPRD Cilacap. (Foto: Nani Eko/Ketik)
Purwati menambahkan menjadi anggota DPRD Cilacap selama tiga periode banyak aspirasi masyarakat yang terserap diantaranya pembangunan infrastuktur di lingkungan dapil 6, pemberian bantuan khusus (bansus) melalu desa-desa di dapil 6 yang berjumlah 49 desa.
"Saya juga telah memberikan bantuan alat pertanian seperti traktor, mesin penyedot air atau pompa air, bantuan ternak, ternak kambing, sapi dan bebek," katanya.
"Adapula pelatihan bagi para pelaku UMKM, ada pelatihan menjahit, rias pengantin, tata boga, menyulam bordir hingga terbentuk konveksi hasil dari pelatihan menjahit dan bordir. Untuk tata boga membuat snak untuk acara-acara dan pesanan," imbuhnya.
Legislator yang menjabat sebagai Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Kabupaten Cilacap ini mengucapkan syukur atas kepercayaan masyarakat hingga ia duduk selama 3 periode di kursi dewan.
"Alhamdulillah selama menjalankan tugas dari masyarakat diniati dengan iklas dan amanah," ujar Purwati.
Dalam kesempatan tersebut Purwati juga memberikan santunan kepada anak-anak di wilayah JerukLegi serta melakukan pemotongan tumpeng oyek dari singkong atau ketela pohon.
Hal itu dalam rangka memperingati 10 Muharram di bulan Syuro guna menjaga adat istiadat yang rutin setiap bulannya Desa Karangkemiri memperingatinya.
"Kami berharap tanaman singkong di desa Karangkemiri bisa melimpah ruang dan hasil panennya sukses, singkong melimpah maka ketahann panganpun terjaga karena singkong adalah salah satu makanan pokok di Indonesia," pungkasnya. (*)