Pemprov Jateng Alihkan Penanganan Banjir ke Sayung setelah Kaligawe Surut

4 November 2025 20:44 4 Nov 2025 20:44

Thumbnail Pemprov Jateng Alihkan Penanganan Banjir ke Sayung setelah Kaligawe Surut
Kepala Dinas Pusdataru Provinsi Jawa Tengah, Henggar Budi Anggoro saat meninjau penanganan banjir di Sayung, Demak (Foto: Humas Pemprov Jateng)

KETIK, DEMAK – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah terus melanjutkan upaya penanganan banjir di sejumlah wilayah. Setelah berhasil mengeringkan kawasan Kaligawe, Kota Semarang, kini fokus penanganan dialihkan ke wilayah Sayung, Kabupaten Demak.

‎Kepala Dinas Pusdataru Provinsi Jawa Tengah, Henggar Budi Anggoro, mengatakan bahwa tiga unit mesin pompa telah diturunkan untuk mengatasi banjir di Dusun Lengkong, Kecamatan Sayung, yang menjadi salah satu titik rawan genangan saat musim hujan tiba.

‎“Alhamdulillah untuk wilayah Kaligawe Semarang sudah surut. Upaya pemerintah sudah membuahkan hasil, air surut dan jalan kembali lancar,” ujar Henggar, Selasa, 4 November 2025.

‎Ia menjelaskan, setelah kondisi di Kaligawe terkendali, pihaknya segera memindahkan sebagian peralatan ke Sayung untuk mempercepat proses penyedotan air.

‎“Karena di Semarang sudah surut, kami beralih ke Lengkong, Sayung. Ada tiga unit yang kami turunkan untuk menangani banjir di sana,” paparnya.

‎Henggar menambahkan, Dinas Pusdataru saat ini memiliki total 10 unit mesin pompa air. Tiga unit dioperasikan di Dusun Lengkong, satu unit di Tenggang, Kota Semarang, dan sisanya sedang dalam pemeriksaan untuk disiagakan kembali setelah sebelumnya digunakan di kawasan Sringin.

‎“Meskipun di Kaligawe sudah surut, kami tetap pantau dan siagakan mesin pompa. Jika di Sayung membutuhkan tambahan mesin pompa, kami akan turunkan,” terangnya.

‎Ia menegaskan bahwa langkah ini merupakan bagian dari komitmen penuh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah di bawah arahan Gubernur Ahmad Luthfi untuk menuntaskan persoalan banjir, terutama di wilayah Semarang dan Demak.

‎“Kalau banjir tertangani, pemukiman sehat, jalan lancar, tentu ekonomi akan hidup,” tandasnya.(*) 

Tombol Google News

Tags:

Banjir Demak Sayung pemprov jateng Pusdataru Jateng Ahmad Luthfi Kaligawe Surut Penanganan banjir Demak Semarang