KETIK, BONDOWOSO – Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri NU (IPPNU) Kabupaten Bondowoso resmi melantik pengurus masa khidmat 2025–2027 di Pendopo Bupati pada Minggu, 7 September 2025. Pelantikan ini dirangkai dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan menjadi penegasan komitmen Bondowoso untuk melahirkan generasi muda yang tangguh.
Acara berlangsung khidmat dan dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Bupati Abdul Hamid Wahid, Wakil Bupati As'ad Yahya Syafi'i, Ketua DPRD Ahmad Dhafir, jajaran Forkopimda, PCNU Bondowoso, serta perwakilan IPNU-IPPNU dari wilayah Tapal Kuda. Kehadiran para pemimpin ini menunjukkan bahwa peran organisasi pelajar NU dinilai strategis dalam kemajuan daerah.
Dalam sambutannya, Bupati Abdul Hamid Wahid menegaskan bahwa IPNU-IPPNU adalah "kawah candradimuka" tempat lahirnya generasi yang ditempa dengan nilai-nilai pesantren dan semangat kebangsaan.
“Energi pemuda adalah bahan bakar pembangunan. Kami percaya IPNU–IPPNU mampu melahirkan pemimpin muda yang progresif, produktif, dan bermanfaat nyata bagi masyarakat,” tegasnya.
Ia juga menitip pesan agar kader IPNU–IPPNU tetap menjadi garda terdepan menjaga persatuan, merawat toleransi, sekaligus menolak segala bentuk ideologi yang mengancam kebangsaan.
“Dari Bondowoso harus lahir pemimpin-pemimpin muda yang amanah dan membawa keberkahan, bukan hanya untuk NU, tapi juga untuk Bondowoso dan Indonesia,” pungkasnya.(*)