KETIK, POLEWALI MANDAR – Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Bina Generasi Polewali Mandar bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Polewali Mandar menggelar kegiatan donor darah sukarela di lingkungan kampus, Rabu, 29 Juli 2025.
Kegiatan ini merupakan bagian dari agenda rutin STIKes Bina Generasi yang digelar sedikitnya tiga kali dalam setahun. Tujuannya untuk mendukung ketersediaan stok darah di Unit Donor Darah PMI Polewali Mandar yang terus mengalami peningkatan kebutuhan, terutama bagi pasien di berbagai rumah sakit di wilayah tersebut.
Wakil Ketua Bidang Kemahasiswaan STIKes Bina Generasi, Akbar, S.Kep., Ns., M.M., menyatakan bahwa kegiatan ini menjadi bentuk kepedulian sosial dan solidaritas sivitas akademika terhadap sesama.
Akbar, Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan STIKES Bina Generasi Polman dan Tim PMI Kab.Polewali Mandar ( Foto: Nurul Haiming / Ketik)
“Kegiatan seperti ini sangat penting. Dengan adanya sosialisasi yang meluas, masyarakat diharapkan lebih sadar akan pentingnya donor darah secara rutin. Ini sangat berarti bagi pasien-pasien yang membutuhkan darah di Polewali Mandar,” ujarnya.
Ia juga mengajak semua pihak untuk terus mendukung kegiatan donor darah. “Jangan takut donor darah. Justru yang perlu dikhawatirkan adalah ketika kita atau orang terdekat kita membutuhkan darah, tetapi tidak tersedia,” tambahnya.
Sejumlah mahasiwa sedang menunggu giliran untuk melakukan donor darah (Foto: Nurul Haiming /Ketik )
Dalam kegiatan tersebut, berhasil dikumpulkan sekitar 20 kantong darah. Tak hanya diikuti oleh dosen dan mahasiswa, donor darah kali ini juga melibatkan masyarakat umum.
Pihak kampus berharap kegiatan donor darah ini bisa meningkatkan kesadaran tentang manfaat donor darah, baik bagi pendonor maupun bagi mereka yang membutuhkan. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi bagian dari kontribusi kampus dalam mendukung misi kemanusiaan PMI di tengah masyarakat. (*)
