Parkir Bus Ala Sayoang Tak Mampu Redam Amukan Imimoi

KETIK, HALMAHERA SELATAN – Laga perdelapan final Turnamen Sepak Bola Piala Bupati Halmahera Selatan 2025 menghadirkan duel tensi tinggi antara Wakil Bacan Selatan, Desa Kampung Makian (Imimoi), menghadapi Wakil Bacan Timur, Desa Sayoang. 

Digelar di Stadion Gelora Bacan Selatan, Selasa 2 Desember 2025, pertandingan ini menjadi panggung permainan agresif Imimoi yang sejak sepak mula langsung mengambil alih tempo pertandingan.

Imimoi yang dibesut Coach Asis tampil impresif, menekan lawan dengan high pressing ketat dan sirkulasi bola cepat. Sejak menit pertama, serangan bertubi-tubi bergulir ke kotak penalti Sayoang. Seolah tanpa jeda, begitu gambaran ritme permainan Imimoi yang hampir sepenuhnya menguasai babak pertama.

Suporter Kampung Makian di tribun Gelora Bacan Selatan (Foto: Mursal/Ketik.com)

Namun dominasi itu tak mampu melahirkan gol. Beberapa peluang emas, termasuk skema cutback dan tembakan jarak menengah, masih mentah di tangan penjaga gawang Sayoang. Sementara itu, Sayoang yang dipimpin Coach Hamsa hanya mampu sesekali keluar dari tekanan dengan clearance jauh untuk mengatur napas.

Memasuki paruh kedua, intensitas Imimoi semakin menggila. Gempuran mereka membuat Sayoang nyaris tak bisa melewati garis tengah. Blok pertahanan Sayoang benar-benar rapat, strategi parkir bus yang mereka terapkan membuat kotak 16 mereka seperti benteng terakhir yang dijaga bersama-sama.

Sebuah adegan yang tampak seperti latihan serangan melawan dua baris pagar hidup, Sayoang merapatkan lima pemain di lini belakang dan empat lainnya turun menutup ruang.

Meski memegang kendali mutlak, Imimoi gagal memecah kebuntuan hingga peluit panjang berbunyi. Duel harus ditentukan lewat adu penalti, sebuah drama yang kerap menjadi panggung keberanian dan keberuntungan.

Di titik putih, penjaga gawang Imimoi Guntur Manan tampil sebagai pahlawan. Ia membaca arah bola dua eksekutor Sayoang dan melakukan dua penyelamatan krusial. Imimoi mengakhiri babak tos-tosan dengan skor 4–2, memastikan satu tiket ke fase perempat final.

Di babak selanjutnya, Imimoi akan menghadapi lawan berat Amasing Kota Barat, juara bertahan sekaligus wakil Kecamatan Bacan. Duel ini diprediksi menjadi laga panas karena gaya pressing agresif Imimoi akan bertemu organisasi permainan Amasing Kota Barat yang selama ini dikenal solid.

Turnamen memanas, pertempuran tersisa kian ketat, dan perjalanan Imimoi menuju semifinal kini memasuki babak penentu.