Operasi Lilin Semeru 2025 Dimulai! Forkopimda Malang Siagakan 318 Personel Amankan Nataru

16 Desember 2025 12:25 16 Des 2025 12:25

Thumbnail Operasi Lilin Semeru 2025 Dimulai! Forkopimda Malang Siagakan 318 Personel Amankan Nataru
Forkopimda Kabupaten Malang ketika Rakor Operasi Lilin Semeru. (Foto: Binar Gumilang/Ketik.com)

KETIK, MALANG – Forkopimda Kabupaten Malang menggelar rapat koordinasi (rakor) Operasi Lilin Semeru 2025 sebagai persiapan pengamanan Natal dan Tahun Baru (Nataru). Rakor berlangsung di Aula Polres Malang, Selasa, 16 Desember 2025.

Rapat koordinasi tersebut dihadiri langsung Bupati Malang Sanusi, Kapolres Malang AKBP Danang Setiyo Pambudi Sukarno, serta Dandim 0818 Kabupaten Malang–Batu Letkol Czi Bayu Nugroho.

Pengamanan Nataru tahun ini dilaksanakan melalui Operasi Kepolisian Terpusat Lilin Semeru 2025 yang akan berlangsung selama 14 hari, mulai 20 Desember 2025 hingga 2 Januari 2026.

Operasi ini melibatkan personel gabungan Polres Malang, Brimob, TNI, Pemerintah Kabupaten Malang, serta mitra keamanan dan ketertiban masyarakat lainnya.

Kapolres Malang AKBP Danang Setiyo Pambudi Sukarno mengatakan, Operasi Lilin Semeru merupakan operasi pelayanan kemanusiaan yang bukan hanya fokus kelancaran arus lalu-lintas. 

Namun, Operasi Lilin Semeru ini merupakan panggilan tugas untuk menjaga momen sosial dan spiritual warga dalam suasana Natal dan Tahun Baru. 

“Operasi Lilin Semeru 2025 dilaksanakan untuk mewujudkan situasi kamtibmas kondusif serta kelancaran, ketertiban, dan keselamatan lalu lintas selama Natal 2025 dan Tahun Baru 2026,” ujar AKBP Danang Setiyo Pambudi Sukarno.

Lebih lanjut ia mengatakan, selain penanganan lalu lintas, pihaknya juga mengantisipasi potensi kerawanan. Termasuk bencana alam di wilayah rawan longsor dan banjir.

Wilayah rawan bencana di antaranya adalah Kecamatan Sumbermanjing Wetan, serta konsentrasi massa pada malam pergantian tahun di sejumlah titik keramaian.

“Melalui rakor lintas sektoral ini, kami menyatukan langkah seluruh stakeholder agar pengamanan Natal dan Tahun Baru berjalan optimal, mulai dari kegiatan ibadah, peningkatan wisatawan, rumah kosong yang ditinggal liburan, hingga aktivitas hiburan masyarakat,” jelasnya.

Pada Operasi Lilin Semeru 2025, Polres Malang menyiagakan 318 personel gabungan dan mendirikan sejumlah Pos Pengamanan (Pospam) maupun Pos Pelayanan (Posyan). 

Pos terpadu disiapkan di Karanglo, pos pelayanan di Poncokusumo, serta pos pengamanan di Karangploso, Lawang, Jalibar Kepanjen, Jalur Lintas Selatan (JLS) Bantur, dan satu pos polisi mobile.

Kapolres Malang memastikan koordinasi lintas sektor akan terus diperkuat selama pelaksanaan Operasi Lilin Semeru 2025 demi terciptanya situasi yang kondusif di seluruh wilayah hukum Kabupaten Malang.

“Operasi Lilin bukan sekadar pengamanan arus lalu lintas. Ini adalah panggilan tugas untuk menjaga momen sosial dan spiritual masyarakat agar Natal dan Tahun Baru dapat dirayakan dengan aman, selamat, tertib, dan lancar,” tegasnya.

Sebagai informasi, berdasarkan data Polres Malang, wilayah Kabupaten Malang memiliki enam stasiun kereta api, 13 terminal, 347 lokasi ibadah umat Nasrani, serta 183 destinasi wisata yang berpotensi mengalami peningkatan aktivitas masyarakat selama libur akhir tahun.

Selain itu, peningkatan arus kendaraan diprediksi terjadi, terutama dari Malang Selatan menuju Kota Malang serta dari Kota Batu ke arah Surabaya. (*)

Tombol Google News

Tags:

Forkopimda Kabupaten Malang Kabupaten Malang Nataru Operasi Lilin Semeru