Malam Puncak Kadhisah, Bupati Hamid Apresiasi Pelestarian Budaya Karanganyar

26 September 2025 22:20 26 Sep 2025 22:20

Thumbnail Malam Puncak Kadhisah, Bupati Hamid Apresiasi Pelestarian Budaya Karanganyar
Bupati Bondowoso Abdul Hamid Wahid di dampingi Camat Tegalampel Yoyok Jalu Santoso, Kades Karanganyar Ilzam Ghazali serta tokoh Desa Karanganyar (Foto: Haryono/Ketik)

KETIK, BONDOWOSO – Malam puncak Kadhisah (selamatan desa) Desa Karanganyar, Kecamatan Tegalampel, berlangsung meriah pada Jumat malam, 26 September 2025. Acara yang diisi dengan beragam pertunjukan seni dan budaya itu turut dihadiri langsung oleh Bupati Bondowoso, Abdul Hamid Wahid.

Dalam sambutannya, Bupati Hamid menyampaikan rasa syukur dan bangga bisa hadir di tengah masyarakat Desa Karanganyar. Ia menegaskan bahwa Kadhisah bukan sekadar tradisi, tetapi juga menjadi bukti kesadaran masyarakat dalam merawat jati diri dan akar budaya.

“Malam ini hati saya terasa hangat dan bangga bisa berada di tempat ini untuk merayakan sesuatu yang berharga: jati diri dan kekayaan budaya kita,” ujarnya.

Bupati juga menyinggung kekayaan budaya Bondowoso yang patut dijaga, salah satunya kesenian tari Singa Ulung, yang menjadi simbol keberanian dan kepemimpinan. Menurutnya, seni yang ditampilkan dalam Kadhisah mencerminkan jiwa Desa Karanganyar yang terus menjaga warisan leluhur.

“Melalui acara ini kita bisa melihat betapa kayanya warisan seni di sini, dan tugas kita adalah menjaganya agar tetap hidup dalam hati setiap generasi,” tambahnya.

Bupati Hamid berharap momentum Kadhisah dapat semakin menumbuhkan kecintaan masyarakat terhadap budaya sendiri. Ia menegaskan bahwa seni dan budaya Bondowoso tidak akan pernah padam jika terus dijaga dan dikenalkan lintas generasi.

Acara malam puncak Kadhisah itu ditutup dengan doa bersama dan pertunjukan seni tradisi, yang disambut antusias oleh warga setempat.(*)

Tombol Google News

Tags:

Kadhisah Desa Karanganyar Tegalampel Selamatan Desa Karanganyar AHW Bupati Bondowoso Bondowoso Berkah Kh. Malik Sanusi