KETIK, SURABAYA  – Aksi 17+8 Tuntutan Rakyat yang bergulir sejak akhir Agustus 2025 tidak hanya mencatat deretan aspirasi masyarakat, tetapi juga menghadirkan simbol visual yang mencuri perhatian warna hijau dan pink.
Dua warna ini menjadi identitas gerakan yang menyebar masif di media sosial, sekaligus menegaskan bahwa protes publik tak lagi sekadar orasi, tapi juga strategi komunikasi yang sarat makna psikologis.
Dosen Desain Komunikasi Visual (DKV) Petra Christian University (PCU) Asthararianty, S.Sn., M.Ds., mengungkapkan bagaimana warna dapat bekerja lebih jauh daripada sekadar estetika.
“Warna bukan sekadar elemen estetika, tapi bahasa universal yang mampu menyampaikan pesan, membangkitkan emosi, dan menyatukan berbagai kelompok masyarakat,” ujarnya pada Jumat 19 September 2025.
Dalam kacamata psikologis, hijau dan pink bukan pilihan sembarangan.
“Warna pink secara psikologis melambangkan kelembutan dan empati, sementara secara kultural dapat merepresentasikan solidaritas. Di sisi lain, warna hijau secara psikologis mengasosiasikan kesegaran dan ketenangan, dan secara kultural menjadi simbol kehidupan. Makna-makna ini dapat berubah seiring waktu dan latar belakang budaya yang berbeda,” jelas Astha.
Astha menegaskan, konsistensi warna dalam gerakan sosial bukan hanya soal gaya, melainkan strategi untuk mengikat emosi kolektif.
“Harus mengetahui tujuan dan juga dasar teorinya,” tegasnya.
Bagi Astha, visual adalah bahasa yang menembus batas. “Visual memiliki kekuatan yang tidak terbatas, yang mampu membangun sebuah jembatan emosi kepada persepsi dan juga sebuah identitas,” pungkasnya. (*)
Hijau & Pink di Balik 17+8 Tuntutan Rakyat, Psikologi Warna yang Jadi Senjata Perlawanan
19 September 2025 15:15 19 Sep 2025 15:15
                        
                    Rangkuman Berita:
Aksi 17+8 Tuntutan Rakyat hadirkan simbol visual hijau & pink. Dosen DKV PCU sebut warna bukan sekadar estetika, tapi bahasa universal. Pink lambangkan kelembutan & solidaritas, hijau simbol kesegaran & kehidupan. Konsistensi warna strategi ikat emosi kolektif. Visual bangun jembatan emosi & identitas.
Trend Terkini
        29 Okt 2025 19:58
Cacat Logika Ekonomi di Balik Serangan Cak Imin terhadap Indomaret dan Alfamart
        29 Okt 2025 13:48
Pemkab Sleman Tiadakan Upacara Sumpah Pemuda, Kepala Bakesbangpol Bungkam
        29 Okt 2025 15:20
Pasar Godean Ditempati Kembali Setelah Direvitalisasi, Bupati Sleman: Pindah Menuju Kemakmuran
        31 Okt 2025 15:10
Dana Desa dan Persoalan Sampah
        28 Okt 2025 19:54
Breaking News! Eks Bupati Sleman Sri Purnomo Ditahan Kejari dalam Kasus Korupsi Rp10,9 M
                            
            Tags:
PCU Petra Christian University Surabaya Ashtararianty Dosen PCU makna 17+8 tuntutan 17+8 DKV PCUBaca Juga:
Surabaya dan Sumenep Diguyur Hujan Ringan 1 November 2025, Cek Info Cuaca Jawa TimurBaca Juga:
Gerak Jalan Mojokerto–Surabaya 2025 Resmi Dibuka! Nikmati Serunya Lintas Sejarah Jawa Timur, Buruan Daftar!Baca Juga:
DPRD Jatim Dorong Pembangunan PLTSa di Kota Besar, Surabaya dan Malang Raya Dinilai PotensialBaca Juga:
Marak Konten Mihol, Pemkot Surabaya Minta Influencer Tak Jadi Corong IklanBaca Juga:
Benang Emas, Saat Mesin Jahit Mengubah Nasib Ratusan Warga MBR SurabayaBerita Lainnya oleh Shinta Miranda
  30 Oktober 2025 15:28
Banyaknya Keluhan Masyarakat Soal Motor Brebet, DPRD Surabaya Dorong Pertamina Tak Hanya Minta Maaf
  29 Oktober 2025 05:15
Pendidikan untuk Siapa? Petani Kedung Cowek Terancam Tergusur Demi Sekolah Rakyat
  28 Oktober 2025 21:11
Makna Baru Sumpah Pemuda Menurut Yona Bagus: Gen Z Hadapi Perang Pikiran dan Inovasi
  28 Oktober 2025 19:05
Marak Konten Mihol, Pemkot Surabaya Minta Influencer Tak Jadi Corong Iklan
  28 Oktober 2025 18:57
Benang Emas, Saat Mesin Jahit Mengubah Nasib Ratusan Warga MBR Surabaya
  27 Oktober 2025 16:00
[FOTO] Ketika Spesialis Mall Bangun Rumah Sakit, Begini Tampilan Istimewa Siloam Hospitals Surabaya, Gak Ada Bau Obat!
      
                
Trend Terkini
        29 Okt 2025 19:58
Cacat Logika Ekonomi di Balik Serangan Cak Imin terhadap Indomaret dan Alfamart
        29 Okt 2025 13:48
Pemkab Sleman Tiadakan Upacara Sumpah Pemuda, Kepala Bakesbangpol Bungkam
        29 Okt 2025 15:20
Pasar Godean Ditempati Kembali Setelah Direvitalisasi, Bupati Sleman: Pindah Menuju Kemakmuran
        31 Okt 2025 15:10
Dana Desa dan Persoalan Sampah
        28 Okt 2025 19:54
Breaking News! Eks Bupati Sleman Sri Purnomo Ditahan Kejari dalam Kasus Korupsi Rp10,9 M
                            
                        
    
    
    
    
    
    
    
    
                            
        
      
                
        
            