KETIK, NAGAN RAYA – Puluhan mahasiswa yang yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Peduli Nagan Raya (Gempar) menyerbu Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) setempat di Kompleks Perkantoran Suka Makmue, Rabu, 3 September 2025.
Aksi yang dimotori Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Nagan Raya tersebut diikuti setidaknya 25 orang massa. Mereka melakukan orasi dengan pengeras suara serta membawa bendera organisasi.
Dalam aksi yang berlangsung damai ini para demonstran menuntut sejumlah aspek, mulai dari penolakan kenaikan tunjangan DPR, desakan pencopotan kapolri, percepatan pengesahan UU Perampasan Aset, serta dorongan agar tambang ilegal dijadikan tambang rakyat.
Kegiatan tersebut diamankan secara intensif yang melibatkan personel lintas sektor, yautu personel Polres Nagan Raya, Kodim Nagan Raya, Satpol PP/WH, Dishub serta dihadiri para anggota DPRK setempat.
Kapolres Nagan Raya, AKBP Dr. Benny Bathara mengatakan, dalam mengamankan aksi mahasiswa tersebut pihaknya menurunkan 137 personel gabungan. Tujuannya agar kegiatan tersebut berjalan damai dan lancar.
Dalam arahannya, Benny menekankan agar seluruh personel mengedepankan langkah humanis, tidak terprovokasi, serta menjalankan prosedur pengamanan sesuai Standard Operating Procedure (SOP).
“Alhamdulillah, kegiatan aksi hari ini berjalan aman, tertib, dan terkendali berkat kerja sama semua pihak,” kata Benny.
Tuntutan dan aspirasi mahasiswa yang disampaikan dalam aksi itu menuai respon baik dari Ketua DPRK Nagan Raya Mohd Rizki Ramadhan bersama Wakil Ketua I dr. Afzalul Zikri dan Wakil Ketua II Said Rahmat.
"Kita akan menampung seluruh aspirasi yang disampaikan mahasiswa. Insyaallah akan diperjuangkan hal tersebut ke tingkat pusat," ucap Ketua DPRK Nagan Raya Mohd Rizki Ramadhan yang turun langsung menyambut para demonstran.
Aksi damai berlangsung dengan tertib. Massa menyerahkan petisi, dilanjutkan doa bersama, pembacaan surat Yasin, serta salat Dzuhur berjamaah di Masjid Agung Baitul A’la. Pada pukul 13.30 WIB, kegiatan berakhir dan massa membubarkan diri dengan tertib. (*)