[FOTO] Mengunjungi Makam Marsinah di Nganjuk, Pejuang Buruh yang Dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional

10 November 2025 20:36 10 Nov 2025 20:36

Thumbnail Patung Marsinah berdiri tegak di kampung halamannya yakni samping Jalan Raya Baron, tepatnya di Desa Nglundo, Sukomoro, Nganjuk, Jawa Timur yang merupakan jalur antarprovinsi Surabaya-Yogyakarta, 10 November 2025. (Foto: Rahmat Rifadin/Ketik.com)
Patung Marsinah berdiri tegak di kampung halamannya yakni samping Jalan Raya Baron, tepatnya di Desa Nglundo, Sukomoro, Nganjuk, Jawa Timur yang merupakan jalur antarprovinsi Surabaya-Yogyakarta, 10 November 2025. (Foto: Rahmat Rifadin/Ketik.com)
Thumbnail Marsinah yang dianugerahi Pahlawan Nasional pada Hari Pahlawan tahun ini 10 November 2025 merupakan aktivis dan pembela hak buruh kelahiran 10 April 1969 di Nglundo, Nganjuk, Jawa Timur.  (Foto: Rahmat Rifadin/Ketik.com)
Marsinah yang dianugerahi Pahlawan Nasional pada Hari Pahlawan tahun ini 10 November 2025 merupakan aktivis dan pembela hak buruh kelahiran 10 April 1969 di Nglundo, Nganjuk, Jawa Timur. (Foto: Rahmat Rifadin/Ketik.com)
Thumbnail Pada 8 Mei 1993, publik dikagetkan dengan ditemukannya jasad Marsinah di sebuah gubuk di kawasan hutan Desa Jegong, Kecamatan Wilangan, Nganjuk, Jawa Timur oleh segerombolan anak-anak. (Foto: Rahmat Rifadin/Ketik.com)
Pada 8 Mei 1993, publik dikagetkan dengan ditemukannya jasad Marsinah di sebuah gubuk di kawasan hutan Desa Jegong, Kecamatan Wilangan, Nganjuk, Jawa Timur oleh segerombolan anak-anak. (Foto: Rahmat Rifadin/Ketik.com)
Thumbnail Sebelumnya Marsinah yang merupakan buruh bekerja di pabrik arloji di Porong, Sidoarjo, yaitu PT Catur Putra Surya (CPS) pada 1990-1993, bersama rekan-rekannya memprotes perusahaan karena tidak mematuhi instruksi Gubernur KDH TK I Jawa Timur dalam surat edaran No. 50/Th. 1992 yang berisi imbauan kepada pengusaha Jawa Timur untuk menaikkan gaji pokok karyawan sebesar 20 persen. (Foto: Rahmat Rifadin/Ketik.com)
Sebelumnya Marsinah yang merupakan buruh bekerja di pabrik arloji di Porong, Sidoarjo, yaitu PT Catur Putra Surya (CPS) pada 1990-1993, bersama rekan-rekannya memprotes perusahaan karena tidak mematuhi instruksi Gubernur KDH TK I Jawa Timur dalam surat edaran No. 50/Th. 1992 yang berisi imbauan kepada pengusaha Jawa Timur untuk menaikkan gaji pokok karyawan sebesar 20 persen. (Foto: Rahmat Rifadin/Ketik.com)
Thumbnail Gerbang desa kampung halaman Marsinah. Sekitar 500 meter dari gerbang itu Marsinah disemayamkan di pemakaman warga setempat.  (Foto: Rahmat Rifadin/Ketik.com)
Gerbang desa kampung halaman Marsinah. Sekitar 500 meter dari gerbang itu Marsinah disemayamkan di pemakaman warga setempat. (Foto: Rahmat Rifadin/Ketik.com)
Thumbnail Ketik.com berziarah ke makam Marsinah pada Senin, 10 November 2025, tepat di hari penganugerahannya sebagai Pahlawan Nasional, tidak ada aktivitas sama sekali di makam tersebut. (Foto: Rahmat Rifadin/Ketik.com)
Ketik.com berziarah ke makam Marsinah pada Senin, 10 November 2025, tepat di hari penganugerahannya sebagai Pahlawan Nasional, tidak ada aktivitas sama sekali di makam tersebut. (Foto: Rahmat Rifadin/Ketik.com)
Thumbnail Warga setempat menyebut makam Marsinah ramai didatangi peziarah ketika Hari Buruh 1 Mei. (Foto: Rahmat Rifadin/Ketik.com)
Warga setempat menyebut makam Marsinah ramai didatangi peziarah ketika Hari Buruh 1 Mei. (Foto: Rahmat Rifadin/Ketik.com)
Tombol Google News

Tags:

marsinah pejuang buruh pahlawan nasional marsinah pahlawan nasional nganjuk nglundo