KETIK, MALANG – SMP Charis Malang menggelar pentas drama bertajuk A Twisted Tale: Fairy Tales Reimagined, yang menampilkan reinterpretasi dongeng klasik dalam balutan cerita modern. Acara berlangsung pada Kamis, 27 November 2025, di Chapel Charis National Academy.
Beragam dongeng klasik dihadirkan dengan sentuhan baru. Siswa kelas 8A membawakan The Three Little Pigs, The Emperor’s New Clothes, dan Cinderella. Sementara kelas 8B menampilkan The Little Match Girl, The Frog Prince, dan Little Red Riding Hood. Adapun kelas 8C mempersembahkan The Wolf and the Seven Little Kids, The Ugly Duckling, serta Jack and the Beanstalk.
Setiap dongeng dikemas dengan narasi yang lebih relevan dengan masa kini, termasuk tambahan karakter baru dan penampilan musik di akhir pertunjukan. Selain mengasah kemampuan berbicara bahasa Inggris, kegiatan ini juga melatih kreativitas siswa dalam menyusun naskah, mengatur gerak panggung, hingga membuat properti secara mandiri.
Kepala SMP Charis Malang, Maria Santoso, menjelaskan bahwa persiapan pentas drama telah dilakukan sejak Agustus. Ia menyebut proyek ini sebagai hasil kolaborasi lintas mata pelajaran.
“Acara ini memang berfokus pada mata pelajaran bahasa Inggris. Namun, pelajaran lain juga bergabung, seperti musik, seni, dan bahasa Indonesia,” ujarnya.
Maria menambahkan bahwa kerja sama seluruh guru menjadi kunci dalam setiap kegiatan sekolah. “Setiap ada program, kami semua selalu all out. Tidak ada lagi pemisahan, ini program siapa. Semuanya gotong royong,” tegas kepala sekolah yang memimpin SMP Charis sejak 2014 itu.
Pertunjukan yang turut disaksikan orang tua siswa ini menjadi pembuktian bahwa nilai moral dalam dongeng klasik tetap relevan dan menarik ketika dikemas dengan pendekatan modern. (*)
