Ekonomi Jatim Tumbuh 5 Persen, Jadi Oase di Tengah Lesunya Industri Otomotif Tanah Air

23 Agustus 2025 20:20 23 Agt 2025 20:20

Thumbnail Ekonomi Jatim Tumbuh 5 Persen, Jadi Oase di Tengah Lesunya Industri Otomotif Tanah Air
Mobil listrik AION Hyptec HT saat dipamerkan di dealer, kawasan Tunjungan, Surabaya. (Foto: Fitra/Ketik)

KETIK, SURABAYA – Ekonomi Jawa Timur pada Triwulan I 2025 tumbuh sebesar 5 persen, berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS). Pertumbuhan itu naik sebesar 4,81 persen di tahun 2024.

Kabar ini menjadi oase bagi industri otomotif Tanah Air yang saat ini sedang menghadapi sejumlah tantangan tersendiri, khususnya pada sektor layanan pembiayaan.

Salah satu layanan pembiayaan, Astra Financial memperkuat akses layanan finansial bagi masyarakat. Hal ini untuk mendukung pertumbuhan industri otomotif secara berkelanjutan.

Di Surabaya, Astra Financial telah menyalurkan pembiayaan roda empat senilai lebih dari Rp 1,5 triliun dengan lebih dari 8.500 unit kendaraan yang dibiayai.

Capaian tersebut menegaskan peran penting Surabaya sebagai pasar strategis untuk layanan pembiayaan sektor otomotif di Jawa Timur.

Project Director Astra Financial GIIAS, Tan Chian Hok menjelaskan, pihaknya juga memberikan promo terhadap sembilan unit bisnis kepada pelanggan.

"Program tersebut mendorong masyarakat dalam mewujudkan mobil impiannya, sekaligus menciptakan kebutuhan keuangan. Hal ini sejalan dengan misi Astra Financial untuk menjadi mitra keuangan," katanya dikutip dari keterangan resmi pada Sabtu, 23 Agustus 2025.

Gelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) Surabaya 2025, berlangsung mulai tanggal 27 hingga 31 Agustus 2025 di Grand City Convex.

GIIAS Surabaya 2025 diikuti total 30 merek kendaraan dengan di antaranya 7 merek kendaraan pendatang baru yang siap mencuri hati konsumen di Jawa Timur.

Sementara itu berdasarkan catatan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan mobil pada periode Januari-Juli 2025 mengalami penurunan sebesar 10,8 persen secara ritel dan 10,1 persen secara wholesale.

Dibandingkan periode yang sama pada 2024. Tren tersebut sejalan dengan perlambatan ekonomi nasional yang hanya tumbuh 4,9 persen Triwulan I 2025, lebih rendah dibandingkan pertumbuhan 5,1 persen pada periode yang sama tahun sebelumnya. (*)

Tombol Google News

Tags:

GIIAS GIIAS Surabaya otomotif astra astra Financial