Dukung Misi Presiden Prabowo, APTRI Lumajang Ingin Ada Pabrik Gula Baru

22 September 2025 07:53 22 Sep 2025 07:53

Thumbnail Dukung Misi Presiden Prabowo, APTRI Lumajang Ingin Ada Pabrik Gula Baru
Tebu Lumajang yang banyak dikirim keluar kota (Foto : Abdul Fatah/Ketik)

KETIK, LUMAJANG – Untuk mendukung program pemerintah dalam mewujudkan swasembada gula, Ketua APTRI Lumajang H. Didik Purwanto berharap agar Lumajang bisa memiliki pabrik gula baru selain PG. Jatiroto.

H. Didik Purwanto kepada Ketik.com mengatakan, saat ini cukup banyak produksi tebu dari petani Lumajang yang terpaksa dijual keluar Lumajang karena kapasitas giling PG. Jatiroto jauh dibawah jumlah produksi tebu Kabupaten Lumajang.

Luasan tebu di Kabupaten Lumajang menurut H. Didik Purwanto sekitar 30 ribu hektar dengan produksi rata-rata seribu kwintal perhektar.

"Sementara kapasitas giling PG. Jatiroto hanya 70 ribu Ton Cane Per Day (TCD). Makanya lebih dari 50 persen tebu Lumajang dikirim keluar daerah. Kalau ada pabrik gula baru di Lumajang, mungkin pengiriman keluar kota bisa dihindari," kata H. Didik Purwanto.

 

Foto Ketua APTRI Lumajang H. Didik Purwanto  (Foto : Abdul Fatah/Ketik)Ketua APTRI Lumajang H. Didik Purwanto (Foto : Abdul Fatah/Ketik)

 

Bukan hanya persoalan petani Lumajang, kehadiran pabrik gula baru di Lumajang diharapkan berdampak positif terhadap ketersediaan gula secara nasional, karena hal ini menjad salah satu misi dari Presiden Prabowo.

"Pak Prabowo berharap agar Indonesia bisa memenuhi kebutuhan gula nasional dari petani tebu yang ada di Indonesia. Tapi semua ini memang harus didukung oleh keberadaan pabrik gula di daerah, termasuk di Lumajang," kata H. Didik Purwanto.

Ketua APTRI Lumajang ini telah menyampaikan gagasan berdirinya pabrik gula ini kepada Bupati Lumajang, dengan harapan keinginan tersebut bisa segera sampai kepada Presiden Prabowo, karena Bupati Lumajang Ir. Hj. Indah Amperawati merupakan kader Partai Gerindra.

"Sampai sekarang PG. Jatiroto hanya menyerap antara 25 sampai 30 persen tebu petani Lumajang, makanya keberadaan pabrik baru sangat diperlukan. Baik milik swasta maupun milik BMUN atau pemerintah," jelasnya. (*) 

Tombol Google News

Tags:

Pabrik gula Lumajang APTRI Lumajang H. Didik Purwanto berita lumajang hari ini