KETIK, MALANG – Alun-alun Merdeka Kota Malang akan memiliki wajah baru pasca revitalisasi selesai. Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang membeberkan bahwa Alun-alun Merdeka didesain lebih ramah anak.
Plh Kepala DLH Kota Malang, Gamaliel Raymond menjelaskan salah satu fokus perbaikan berada pada permainan anak-anak. Terlebih terdapat 2 playground yang kini dalam kondisi kurang layak.
"Untuk yang diperbaiki fokus pada permainan anak-anak. Ada 2 tempat playground yang memang kondisi sekarang banyak yang mulai rusak, karatan, dan sebagainya. Itu diperbaiki dan diperbarui," ujar Raymond, Kamis 16 Oktober 2025.
Air mancur pun akan dilakukan perombakan. Dari yang semula berbentuk kolam, menjadi lebih aman digunakan anak-anak untuk bermain.
"Air mancurnya nanti kalau dia mancur, hampir mirip dengan pohon beringin. Posisinya bisa dibuat bermain anak-anak, jadi tidak di dalam kolam," lanjutnya.
Alun-alun Merdeka juga akan dilengkapi dengan ruang laktasi. Mengingat selama ini banyak keluarga maupun orang tua yang membawa anak-anaknya bermain di Alun-alun Merdeka, sehingga diperlukan ruangan khusus yang ramah terhadap ibu dan anak.
"Disiapkan ruang laktasi untuk ibu menyusui, dengan harapan ibu-ibu yang menunggu anaknya bermain dapat melakukan aktivitas secara normal," katanya.
Perbaikan lainnya akan menyasar pada area paving yang kini mulai bergelombang, dan juga pad area toilet. Raymond menegaskan bahwa revitalisasi ini tidak akan mengubah tampilan alun-alun secara signifikan.
"Ada 4 bangunan yang dulu pernah dijadikan jualan buku atau tempat perpustakaan itu tidak berubah. Begitu juga dengan lampu-lampu taman karena itu beda dengan di Kayutangan Heritage. Cuma memang diperbaiki, dicat kembali. Untuk kandang dara juga diperbaiki supaya lebih bersih," jelasnya.
Rencana revitalisasi Alun-alun Merdeka Kota Malang diperkirakan memakan waktu 105 hari dengan target selesai di awal Januari 2026. Revitalisasi ini sepenuhnya menggunakan dana dari CSR Bank Jatim.
"Selain itu kami kerja sama dengan teman-teman parkir di sana untuk sama-sama menjaga keamanan. Parkir gak ada masalah terutama bagi jamaah yang beribadah di masjid," pungkasnya.(*)