KETIK, PEMALANG – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Pemalang menunjukkan respons cepat dalam mengatasi kekurangan sarana belajar di sejumlah sekolah dasar di wilayah tersebut.
Setelah menerima laporan dari SDN 04 Tegalmlati, Kecamatan Petarukan, dinas segera menyalurkan bantuan meubelair berupa 11 set meja dan kursi siswa.
Langkah cepat ini dilakukan demi menjamin kelancaran dan kenyamanan proses belajar-mengajar di sekolah tersebut.
"Kami tidak ingin ada siswa di Kabupaten Pemalang yang belajar tanpa meja atau kursi yang memadai," ujar Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pemalang, Titien Soewastiningsih, Senin, 28 Juli 2025.
Menurutnya, pihak Dindikbud segera melakukan verifikasi lapangan setelah menerima laporan kekurangan fasilitas dari sekolah.
“Kami melalui Sekretariat yang menangani aset segera menginventarisasi keberadaan aset di sekolah lain yang potensinya kelebihan, kemudian kami tindaklanjuti administrasinya sesuai regulasi untuk memindahkan aset tersebut ke SDN 04 Tegalmlati," jelasnya.
Tak hanya SDN 04 Tegalmlati, Dindikbud juga telah menyalurkan bantuan 15 set meja-kursi siswa ke SDN 02 Longkeyang, Kecamatan Bodeh, sebagai upaya pemerataan fasilitas pendidikan di seluruh wilayah Kabupaten Pemalang.
Titien menegaskan, pendidikan merupakan tanggung jawab bersama antara pemerintah, sekolah, orang tua, dan masyarakat. Untuk itu, Dindikbud Pemalang mendorong masyarakat agar aktif menyampaikan keluhan atau aspirasi terkait layanan pendidikan melalui kanal pengaduan resmi yang tersedia, seperti WhatsApp, telepon, website, maupun email.
“Pendidikan menjadi salah satu fokus utama, oleh karena itu kami mengharap peran serta semua pemangku kepentingan dalam dunia pendidikan,” imbuhnya.
Dengan adanya penanganan cepat ini, diharapkan kualitas pembelajaran di SDN 04 Tegalmlati dan SDN 02 Longkeyang meningkat, sekaligus menjadi contoh nyata kolaborasi efektif antara sekolah dan pemerintah daerah dalam meningkatkan mutu pendidikan di Pemalang.(*)