KETIK, SURABAYA – Tren kendaraan listrik di Indonesia kian menguat, dan kali ini Denza menghadirkan inovasi menarik melalui Denza MPEV.
Mobil listrik ini dirancang sebagai Multi Purpose Electric Vehicle (MPEV) yang mengutamakan kenyamanan dan ruang luas untuk keluarga, terutama yang tinggal di wilayah perkotaan dan sub-urban seperti di Jawa Timur.
Denza MPEV hadir dengan desain futuristik namun tetap elegan. Mobil ini menawarkan kabin lega dengan konfigurasi tempat duduk fleksibel, cocok untuk keluarga yang membutuhkan mobilitas nyaman untuk perjalanan harian maupun liburan.
Dengan kapasitas penumpang hingga 6–7 orang, Denza MPEV menjadi pilihan baru bagi mereka yang menginginkan mobil listrik tanpa mengorbankan ruang dan kenyamanan.
Sebagai salah satu pasar otomotif besar di Indonesia, Jawa Timur memiliki potensi tinggi bagi pertumbuhan industri kendaraan listrik.
Merek kendaraan listrik ini hadir bukan hanya untuk menawarkan kendaraan listrik premium di wilayah ini, tetapi juga untuk mendefinisikan ulang makna kemewahan di era mobilitas modern.
Dengan perpaduan teknologi mutakhir, desain elegan, dan perhatian pada detail kenyamanan, Denza menghadirkan pengalaman berkendara yang tidak hanya memanjakan pengguna, tetapi juga mencerminkan gaya hidup berkelas yang bertanggung jawab terhadap lingkungan.
“Debut DENZA di Jawa Timur melalui GIIAS Surabaya 2025 merupakan langkah strategis kami untuk menghadirkan kendaraan listrik premium yang tidak hanya menawarkan teknologi terkini dan kemewahan, tetapi juga komitmen kuat terhadap keberlanjutan," tegas Presiden Direktur PT BYD Motor Indonesia Eagle Zhao pada Minggu 31 Agustus 2025.
Menurutnya, Jawa Timur sebagai pasar otomotif yang besar dan dinamis sangat potensial untuk mempercepat adopsi mobil listrik, dan kami bangga dapat menjadi bagian dari transformasi ini.
Karenanya, DENZA hadir untuk mendefinisikan ulang kemewahan dengan menghadirkan pengalaman berkendara yang elegan, nyaman, dan bertanggung jawab terhadap lingkungan, menjadi sebuah standar baru bagi mobilitas masa depan Indonesia yang berkelanjutan.
Ia mengungkapkan memasuki semester pertama tahun 2025, BYD dan Denza mencatat total penjualan lebih dari 22.600 unit kendaraan listrik di seluruh Indonesia.
Dari jumlah tersebut, BYD menyumbang lebih dari 16.400 unit, sementara Denza telah berhasil membukukan penjualan lebih dari 6.200 unit.
Di Jawa Timur sendiri, BYD dan Denza telah mencatatkan penjualan lebih dari 800 unit, mengukuhkan posisi sebagai pemimpin pasar EV pada kawasan ini.
Capaian ini menjadi landmark penting tidak hanya bagi Denza sebagai merek baru di pasar otomotif nasional, tetapi juga bagi BYD secara keseluruhan dalam mendorong transisi menuju kendaraan listrik berstandar premium.
"Lebih dari sekadar capaian penjualan, pertumbuhan Denza turut mendorong kontribusi BYD terhadap perluasan pasar kendaraan listrik nasional, yang kini telah mencapai penetrasi 9,7% dari total pasar otomotif Indonesia," jelasnya.
Dalam ekosistem yang berkembang pesat tersebut, Denza berhasil membukukan pangsa pasar EV di Indonesia sebesar 54%, menjadi brand EV terlengkap yang memiliki 7 line-up kendaraan listrik dengan DENZA berperan strategis sebagai salah satu pemain utama di segmen kendaraan listrik premium.(*)
