KETIK, SAMPANG – Ketekunan dan semangat pantang menyerah menjadi kunci keberhasilan Mursidi (42), warga Dusun Slabayan, Desa Sejati, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang. Pemilik usaha Aldi Tailor itu kini mampu mengembangkan usahanya berkat bantuan mesin jahit dan bordir dari SKK Migas–Medco Energi Sampang Pty. Ltd.
Sebelum memiliki usaha sendiri, Mursidi sempat bekerja di Lumajang. Namun setelah menikah, ia memutuskan kembali ke kampung halamannya dan membuka usaha menjahit di Desa Sejati.
"Dulu modal saya hanya Rp400 ribu untuk membeli mesin jahit tua. Tapi saya tidak menyerah, saya kerjakan bersama istri yang bagian finishing," kenangnya.
Meski sempat kesulitan karena keterbatasan alat, Mursidi tetap tekun melayani pesanan dari warga sekitar, sekolah, hingga perusahaan lokal. Namun alat jahit lamanya sering kali membuat hasil jahitan tidak maksimal.
"Kalau kainnya tebal, mesin saya tidak kuat. Kadang saya harus menolak pesanan karena takut hasilnya jelek," ujarnya, Kamis, 23 Oktober 2025.
Perubahan besar datang ketika SKK Migas–Medco Energi Sampang memberikan bantuan berupa satu unit mesin jahit Typical dan mesin bordir portabel. Sejak itu, produktivitas dan kualitas jahitannya meningkat signifikan.
"Sekarang saya bisa menerima berbagai jenis kain, bahkan bahan sofa dan jok mobil. Mesin bordir juga membuat hasil jahitan lebih menarik. Pelanggan jadi makin puas," tutur Mursidi dengan senyum bangga.
Menurutnya, bantuan tersebut bukan sekadar alat kerja, tetapi juga bentuk kepercayaan dan motivasi baru untuk terus berkembang.
"Saya sangat berterima kasih kepada SKK Migas–Medco Energi Sampang. Bantuan ini bukan hanya menambah alat, tapi juga memberi harapan baru bagi saya dan keluarga," ujarnya haru.
Kini, Aldi Tailor semakin dikenal di wilayah Camplong. Mursidi bahkan melayani jasa antar-jemput dan pengukuran ke rumah pelanggan. Setiap hari, ia mampu memperoleh penghasilan rata-rata Rp100 ribu, tergantung jumlah pesanan.
"Dengan adanya bantuan mesin ini, pelanggan bertambah dan pendapatan saya juga meningkat. Ke depan saya ingin buka cabang dan lebih aktif di media sosial," imbuhnya penuh semangat.
Program pemberdayaan yang dilakukan SKK Migas–Medco Energi Sampang ini menjadi bukti nyata komitmen perusahaan dalam mendukung pengembangan ekonomi lokal, khususnya bagi pelaku UMKM di Kabupaten Sampang.
Dengan semangat kerja keras dan dukungan yang tepat, Mursidi menjadikan Aldi Tailor bukan sekadar usaha jahit rumahan, melainkan simbol kemandirian dan harapan baru di tengah desa.
"Dengan alat yang baik dan semangat kerja, saya yakin usaha kecil seperti saya bisa maju. Tidak ada yang tidak mungkin," pungkasnya.
Bagi masyarakat yang ingin menggunakan jasa Aldi Tailor, dapat menghubungi Mursidi di nomor 0877-5682-5130.(*)