KETIK, SURABAYA – Memasuki hari kedelapan masa Angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025–2026, KAI Commuter mencatat tingginya mobilitas masyarakat yang menggunakan layanan Commuter Line Wilayah 8 Surabaya.
Hingga Rabu, 24 Desember 2025, jumlah pengguna selama periode 18–24 Desember 2025 tercatat lebih dari 367.313 orang, seiring meningkatnya pemanfaatan transportasi publik pada momen libur Natal.
Pada hari tersebut, lima stasiun dengan volume pengguna tertinggi tercatat di Stasiun Surabaya Gubeng sebanyak 6.839 pengguna, disusul Stasiun Wonokromo 4.642 pengguna, Stasiun Malang 3.863 pengguna, Stasiun Sidoarjo 2.879 pengguna, serta Stasiun Surabaya Pasar Turi dengan 2.395 pengguna.
Tingginya angka tersebut menunjukkan peran Commuter Line sebagai moda transportasi pilihan masyarakat selama libur akhir tahun.
VP Corporate Secretary KAI Commuter, Karina Amanda, menyampaikan bahwa pada masa libur Nataru, pengguna musiman menjadi segmen yang cukup dominan.
Kelompok ini terdiri dari masyarakat yang tidak menggunakan kereta api secara rutin, seperti pemudik, wisatawan, hingga keluarga yang memanfaatkan waktu liburan.
“Karena itu, KAI Commuter berfokus pada peningkatan layanan informasi dan kemudahan akses agar seluruh pengguna, khususnya pengguna baru, dapat menikmati perjalanan yang aman dan nyaman,” ujarnya.
Selain peningkatan layanan operasional, KAI Commuter Wilayah 8 Surabaya juga mengimbau pengguna untuk memperhatikan faktor cuaca pada periode akhir tahun.
Mengantisipasi potensi curah hujan tinggi, KAI Commuter telah menyiapkan sejumlah fasilitas pendukung, seperti payung layanan dan penutup area peron di beberapa stasiun untuk menunjang kenyamanan penumpang.
Sebagai langkah antisipasi lonjakan pengguna, posko layanan Nataru turut disiagakan di sejumlah stasiun utama di Wilayah 8 Surabaya dan sekitarnya.
Posko tersebut berfungsi sebagai pusat informasi, penanganan keluhan, serta bantuan bagi pengguna yang membutuhkan panduan selama perjalanan.
“Untuk memudahkan pengguna, khususnya pengguna musiman, KAI Commuter mengimbau masyarakat agar memanfaatkan pembelian tiket secara online melalui aplikasi Access by KAI,” kata Karina.
Ia menambahkan, penggunaan layanan digital ini diharapkan dapat mengurangi antrean di loket stasiun serta mendukung kelancaran perjalanan.
KAI Commuter juga mengingatkan pengguna untuk tetap mematuhi aturan keselamatan dan menjaga barang bawaan selama berada di area stasiun maupun di dalam kereta. (*)
