Bali Dikepung Banjir, Tidak Pengaruhi Penerbangan ke Pulau Dewata

12 September 2025 19:51 12 Sep 2025 19:51

Thumbnail Bali Dikepung Banjir, Tidak Pengaruhi Penerbangan ke Pulau Dewata
Kondisi penerbangan di Bandara Internasional Juanda, Jumat, 12 September 2025. (Foto: Khaesar/Ketik)

KETIK, SURABAYA – Banjir yang terjadi di Bali sejak 8-9 September 2025, tidak mempengaruhi jadwal penerbangan dari Bandara Internasional Juanda ke Bandara I Gusti Ngurah Rai, Denpasar. Sebelumnya Bali diguyur hujan deras yang membuat beberapa wilayah di pulau dewata ini tergenang banjir.

Pantauan dari wartawan Ketik di Terminal 1 Bandara Juanda, Jumat, 12 September 2025, suasana ruang tunggu domestik masih dipadati penumpang yang hendak bepergian, termasuk dengan tujuan Bali. Kondisi ini dibenarkan Staf Humas Bandara Juanda, Shinta Handayani, menegaskan operasional penerbangan tidak terganggu untuk penerbangan ke Bali.

"Untuk dampak dari banjir di Bali, Bandara Juanda tidak terdampak. Operasional Alhamdulillah berjalan normal," kata Shinta saat diwawancarai.

Data pergerakan penumpang mencatat stabilitas itu. Pada Rabu, 10 September 2025, terdapat 11 penerbangan dari Denpasar yang membawa 1.966 penumpang, sementara keberangkatan dari Surabaya mencapai 1.660 penumpang.

Kemudian, sehari setelahnya, Kamis, 11 September 2025, jumlah kedatangan dari Bali mencapai 1.624 penumpang (11 penerbangan), sedangkan keberangkatan 1.513 penumpang (12 penerbangan).

Sedangkan, pada Jumat, 12 September 2025, 12 penerbangan dari Bali membawa 1.501 penumpang, dan 10 penerbangan dari Surabaya mengangkut 1.513 penumpang.

Sementara itu, di sisi lain, kondisi di Bali masih darurat. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali melaporkan korban jiwa akibat banjir hingga Jumat, 12 September 2025, pagi mencapai 18 orang. Mereka berasal dari Kota Denpasar, Gianyar, Jembrana, dan Badung.

Peneliti iklim BMKG, menyebut curah hujan kali ini sebagai yang tertinggi sepanjang sejarah pencatatan di Bali. Intensitas hujan luar biasa itulah yang memicu banjir bandang dan genangan di puluhan titik.

Meski bencana melanda, arus penerbangan Surabaya–Denpasar yang menjadi salah satu rute tersibuk di Indonesia masih terus mengangkut ribuan penumpang setiap harinya, menjadi bukti vitalnya konektivitas udara di tengah situasi darurat. (*)

Tombol Google News

Tags:

Bandara Juanda bandarq internasional Juanda banjir di bali Bali Banjir banjir bali Surabaya