KETIK, SURABAYA – Menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 H, anak-anak dari Taman Pendidikan Alquran (TPA), Masjid Baiturrochman, Pakis Wetan, Surabaya menggelar pawai, Kamis 26 Juni 2025.
Menariknya, pada pawai tersebut.anak-anak TPA menggunakan pakaian perjuangan. Mereka tampak lucu dan menggemaskan dengan pakaian tersebut.
Kepala TPA Baiturrochman, Ninik Sri Utami menjelaskan acara ini memang rutin dilakukan setiap Tahun Baru Islam.
"Alasannya agar santri mengenal tahun baru agamanya. Dalam pawai kali ini bertema perjuangan. Anak-anak memakai baju perjuangan," katanya kepada Ketik.
Pawai ini diikuti oleh seluruh siswa-siswi TPA Baiturrochman, mulai dari TK hingga SMP. Semuanya kompak memakai baju perjuangan, sesuai dengan kegemarannya masing-masing.
Ninik menambahkan, acara TPA Baiturrochman dalam menyambut Tahun Baru Islam tidak harus pawai. Menurutnya, acara ini digelar menyesuaikan kondisi.
"Tidak harus dengan pawai. Terkadang dengan pembacaan solawat di dalam kelas. Namun di dalam kegiatan ini ada juga acara berbagi dengan santri yatim/piatu, karena bulan Muharram sering disebut bulannya anak yatim," jelasnya.
Acara berbagi kepada santri dan anak yatim/piatu dilakukan oleh ustad dan ustazah di TPA Baiturrochman. Ketika acara berbagi, tampak terpancar raut wajah senang dari mereka, santri yang merupakan anak yatim/piatu.
Sementara itu, rute pawai menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 H tidak jauh. Tujuannya agar anak-anak, peserta pawai tidak kelelahan karena jadwalnya sore, yaitu pukul 16.00 WIB. (*)
Sumber: www.porprovjatim.com
