KETIK, JOMBANG – Warga Dusun Karangkletak, Desa Tunggorono, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, digemparkan dengan penemuan mayat Mustam (71) di dalam rumahnya, pada Kamis, 15 Mei 2025.
Mustam ditemukan meninggal dalam kondisi membusuk, diduga telah meninggal beberapa hari sebelumnya.
Pria yang dikenal tertutup dan jarang bersosialisasi ini memiliki riwayat penyakit sesak napas. Ironis, kematiannya baru diketahui setelah warga mencium bau menyengat.
“Sudah beberapa hari tidak terlihat. Begitu mencium bau aneh, saya langsung melapor ke RT,” ujar Suparmanto, salah satu warga setempat.
Ketua RT, Ayik Prasetyo, mengatakan bahwa bersama perangkat desa dan keluarga korban membuka paksa pintu rumah. Mustam ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di tempat tidur ruang tengah.
"Beliau tinggal sendiri dan jarang keluar rumah. Kami juga jarang melihat aktivitasnya dalam beberapa hari terakhir,” kata Ayik.
Sementara itu, tenaga medis setempat, Dwi Waluyo, menyatakan tidak ada tanda kekerasan maupun keracunan pada jenazah Mustam.
“Korban memang menderita asma. Tidak ada indikasi kekerasan atau keracunan,” katanya.
Jenazah kemudian dievakuasi oleh tim BPBD Jombang dan kepolisian ke RSUD Jombang untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Kapolsek Jombang, AKP Soesilo, mengatakan jenazah korban sudah dibawa ke RSUD Jombang untuk proses visum luar dan pemulasaran. Ia mengimbau masyarakat agar lebih peka terhadap lingkungan sekitarnya.
"Kami imbau kepada warga untuk lebih peduli terhadap tetangga sekitar, terutama para lansia yang hidup sendirian, agar kejadian serupa tidak terulang," tuturnya. (*)
Sumber: www.porprovjatim.com
