Sisihkan Ribuan Peserta, Mahasiswa UIN Malang Bilkaffa 'Aina Tazkia Raih Duta Santri Favorit Nasional 2025

26 Oktober 2025 21:21 26 Okt 2025 21:21

Thumbnail Sisihkan Ribuan Peserta, Mahasiswa UIN Malang Bilkaffa 'Aina Tazkia Raih Duta Santri Favorit Nasional 2025
Bilkaffa 'Aina Tazkiya, mahasiswa UIN Malang, kembali menyandang gelar Duta Santri Favorit dalam ajang Pemilihan Duta Santri Nasional 2025 (Foto: Shilfina Hidayah for Ketik.com)

KETIK, MALANG – Bilkaffa 'Aina Tazkiya, mahasiswa UIN Malang, kembali membuat bangga setelah berhasil meraih gelar Duta Santri Favorit dalam ajang Pemilihan Duta Santri Nasional 2025, usai sebelumnya menyandang gelar Miss Tourism Hunt Jawa Timur 2025. 

Kompetisi yang mengusung tema "Santri Berdaya, Membangun Moderasi dan Kedaulatan Bangsa" berlangsung di Asrama Haji Donohudan, Boyolali, Jumat, 24 Oktober 2025.

Dari 6.000 pendaftar, nama Bilkaffa termasuk dalam salah satu dari 30 santri dari berbagai perwakilan pesantren yang lolos menjadi finalis duta santri nasional. 

Baginya, ajang ini sangat memotivasi dirinya karena membawa nama santri hingga kancah nasional. Perjalanan yang dilewati oleh santri Pondok Modern Darul Hikmah ini tentu saja tidak mudah.

“Ada kalanya hampir menyerah dan sempat berpikir tidak lolos, karena event ini butuh effort yang sangat besar, Jadi harus kuat-kuat,” ujarnya. 

Meskipun beberapa jam sebelum semi-final kesehatannya sempat drop, namun takdir membawanya pada keberuntungan. 

Ia menceritakan bahwa pada setiap tahap seleksi selalu ada tantangan tak terduga yang menuntutnya untuk tetap berpikir kritis dan solutif dalam segala situasi. 

Selain itu rasa percaya diri dan sikap kekeluargaan yang sudah dibangun sejak berada di pesantren merupakan kunci utama yang membawanya hingga titik ini.

Setelah dinobatkan menjadi duta terfavorit ini, dirinya akan memiliki tanggung jawab baru karena ke depannya akan menjadi role model bagi santri lainnya.

Gurunya, KH. Irkhamni Khoirul Munzilin adalah sosok yang paling menginspirasi perjalanan hidupnya.

Duta Bahasa Ma’had Sunan Ampel al-‘Aly (MSAA) UIN Malang 2023 ini memberikan tips cara menyeimbangkan antara dunia pesantren dan dunia publik.

Ia mengatakan bahwa keduanya merupakan hal yang berkesinambungan dan santri harus bisa menempatkan diri dan aktif di dalamnya.

“Jangan menyesal karena pernah mondok, karena santri bisa segalanya. Kalian (para santri) sangat hebat dan berarti” pesan Perempuan kelahiran Tulungagung. 

Ke depannya, Ia berharap bisa bermanfaat bagi semua orang khususnya sesama santri.(*)

Tombol Google News

Tags:

Bilkaffa 'Aina Tazkiya UIN Malang Duta Santri Favorit Duta Santri Nasional 2025