KETIK, BATU – Pondok Bersalin Desa (Polindes) di Kota Batu naik status menjadi tipe Pelayanan Khusus. Hal itu sebagai bentuk peningkatan layanan kesehatan di era Integrasi Layanan Primer (ILP).
Kepala Dinas Kesehatan Kota Batu, Aditya Prasaja, ILP mengacu pada transformasi sistem pelayanan kesehatan primer. Layanan kesehatan dari berbagai tingkatan itu diintegrasikan untuk memberikan pelayanan yang lebih komprehensif dan berkesinambungan kepada masyarakat.
“Jadi, di era ILP (Integrasi Layanan Primer) ini, layanan di polindes harus menjadi tipe pelayanan khusus,” katanya, Rabu 30 Juli 2025.
Aditya menjelaskan nantinya pelayanan khusus akan menyediakan layanan bagi seluruh siklus hidup. Mulai dari ibu hamil, bayi, anak prasekolah, usia sekolah, remaja, usia dewasa, hingga lansia. Layanan ini juga diperkuat dengan kunjungan rumah oleh kader yang dilakukan secara terencana.
"Pada pelayanan khusus nanti akan ada bidan, perawat, dan ditambah dua kader ILP. Kalau polindes hanya disiagakan bidan, dan pusat kesehatan desa hanya perawat," jelasnya.
lebih lanjut Aditya menguraikan, pihaknya menargetkan, tahun ini semua polindes akan berubah menjadi pelayanan khusus. Pelayanan khusus akan berdiri di 24 desa dan kelurahan yang ada di Kota Batu. Dikatakannya, saat ini Dinas Kesehatan masih dalam proses penambahan tenaga kesehatan.
“Sekarang bertahap dicukupi. Kecamatan Bumiaji sudah running, Kecamatan Junrejo sudah running, Kecamatan Batu yang belum,” pungkasnya. (*)
