Pengurus PPDI 2025-2030 Resmi Dilantik, Ketua Tegaskan Siap Sinergi dengan Pemerintah Kabupaten

2 Desember 2025 05:27 2 Des 2025 05:27

Thumbnail Pengurus PPDI 2025-2030 Resmi Dilantik, Ketua Tegaskan Siap Sinergi dengan Pemerintah Kabupaten
Ketua PPDI Kabupaten Tulungagung terlantik Abdul Fatah menerima Bendera Pataka yang di terima dari Katua PPDI yang lama Sutono. (Foto : Hariya/ketik.com)

KETIK, TULUNGAGUNG – Bupati Tulungagung, Gatut Sunu Wibowo, melantik Pengurus Persatuan Perangkat Desa (PPDI) Kabupaten Tulungagung periode 2025-2030 di Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso, Senin, 1 Desember 2025 malam.

Dalam hal ini Abdul Fatah, Ketua PPDI Kabupaten Tulungagung periode 2025-2030 dalam sambutannya sampaikan rasa bahagianya atas dilantiknya kepengurusan PPDI yang baru.

"Kita mengucapkan terimakasih berkat doa dan dukungan dari semua pihak, kita semua pada malam hari ini dikukuhkan. semoga amanah yang di berikan kepada kita, selalu kita bisa laksanakan sesuai dengan cita-cita dan harapan kita semua," ucap Fatah.

Pihaknya akan selalu bersinergi dalam melaksanakan tugas kami di kepemimpinan di Kabupaten Tulungagung masa bakti 2025-2030.

"Kami akan selalu mendukung semua program-program dari bapak Bupati dan kami siap menjadi ujung tombak dalam pembangunan di Tulungagung." ujarnya.

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa, sebagai pemimpin kami akan menjadi pemimpin yang bersama-sama melaksanakan cita-cita pemerintah Kabupaten Tulungagung.

"Sebaliknya ada teman kami dalam posisi jabatannya mengalami diskriminasi atau tidak ada keadilan, kami yakinkan akan membela dengan kekuatan kami," tegasnya.

Sementara itu, Bupati Tulungagung H. Gatut Sunu Wibowo menyampaikan apresiasi dan selamat, sekaligus menekankan pentingnya profesionalisme dan integritas perangkat desa sebagai ujung tombak pemerintahan yang paling dekat dengan rakyat.

Bupati Gatut Sunu Wibowo menegaskan bahwa pelantikan ini adalah amanah dan ikrar untuk melayani masyarakat dengan profesional dan penuh integritas. 

Menurutnya, seiring dinamika sistem pemerintahan di desa, peran perangkat desa makin strategis sebagai pelaku utama dalam semua tahapan proses pembangunan, mulai dari perencanaan hingga pertanggungjawaban.

"Saudara semua adalah ujung tombak pemerintahan yang paling dekat dengan rakyat. Oleh karena itu, pelantikan ini hakikatnya adalah amanah dan ikrar, untuk melayani masyarakat dengan profesional dan penuh integritas," ucap Bupati.

Bupati berpesan agar Pengurus PPDI dan seluruh anggotanya senantiasa meningkatkan profesionalisme dalam bekerja. Ia meminta PPDI menjadi wadah berbagi ilmu, peningkatan kompetensi, dan wahana mempelajari regulasi terbaru, terutama terkait pengelolaan APBDesa. Hal ini disoroti mengingat banyaknya kasus penyalahgunaan APBDesa di masa lalu. 

"Banyaknya kasus penyalahgunaan APBDesa di masa lalu, hendaknya menjadi pelajaran bersama, agar tidak kembali terjadi di masa ini dan masa mendatang. Jangan sampai hanya karena tidak mengetahui perkembangan regulasi, perangkat desa membuat kesalahan dalam pengelolaan APBDesa," tegasnya.

Selain profesionalisme, Bupati juga menekankan pentingnya sinergi dan integritas. Perangkat desa diharapkan dapat membangun komunikasi dan koordinasi yang harmonis, baik antar perangkat, maupun dengan Kepala Desa, BPD, tokoh masyarakat, dan Pemerintah Kabupaten.

"Saya juga mengingatkan kepada semua perangkat desa, agar menjaga integritas dalam melaksanakan tugas. Integritas akan memastikan bahwa saudara semua selalu bertindak sesuai dengan kepentingan masyarakat desa, sesuai kebutuhan pembangunan," kata Bupati.

Ia menyebut bahwa di tengah tantangan pengelolaan dana desa, integritas perangkat desa adalah benteng terakhir yang menjaga kepercayaan warga.

Dalam kesempatan tersebut Bupati juga menyampaikan bahwa, untuk mendukung perangkat desa yang profesional dan berintegritas, Pemerintah Kabupaten Tulungagung berkomitmen untuk memperhatikan kesejahteraan mereka.

"Tahun depan, tahun 2026, kami telah mengalokasikan APBD untuk meningkatkan penghasilan tetap perangkat desa hingga 5 persen. Selain itu, kami juga memberikan bantuan iuran Jaminan Hari Tua BPJS Ketenagakerjaan untuk seluruh perangkat desa," ungkap Bupati.

Kebijakan peningkatan kesejahteraan ini diharapkan dapat membuat perangkat desa lebih fokus dalam melaksanakan tugas dan makin solid dalam menyukseskan program prioritas pembangunan daerah.

Mengakhiri sambutannya, Bupati Gatut Sunu Wibowo kembali mengucapkan selamat bertugas kepada Pengurus PPDI Kabupaten Tulungagung, dengan keyakinan bahwa di bawah kepengurusan yang baru, PPDI akan semakin bergerak maju. 

Hadir dalam acara tersebut Wakil Bupati Tulungagung, Ahmad Baharudin, S.M., M.M., Anggota Forkopimda, Kepala Perangkat Daerah, Camat se-Kabupaten Tulungagung, serta seluruh jajaran pengurus PPDI yang baru dilantik. (*)

Tombol Google News

Tags:

PPDI pelantikan Tulungagung #ppditulungagung