Pencarian 30 Penumpang KMP Tunu Pratama Jaya Terkendala Cuaca

4 Juli 2025 15:42 4 Jul 2025 15:42

KETIK, SURABAYA – Tim SAR gabungan terus melakukan pencarian 30 penumpang KMP Tunu Pratama Jaya yang tenggelam di Selat Bali.

Kepala Kantor SAR Surabaya, Nanang Sigit mengatakan bahwa pencarian masih terkendala cuaca. Sehingga difokus pada alur laut skala besar.

"Pencarian kali ini akan difokuskan menggunakan alur laut skala besar," katanya, Jumat, 4 Juli 2025.

"Hal ini dikarenakan berdasarkan prediksi BMKG, gelombang laut di selatan Pulau Bali esok akan tinggi sehingga kapal kecil akan ditarik terlebih dahulu," sambungnya.

Deputi Oprasi dan Siaga Basarnas Ribut Eko S., menambahkan proses pencarian akan diperkuat dengan perbantuan alut dari seluruh potensi SAR yang terlibat seperti LSTM KRI Teluk Ende, KRI Tongkol, dan Heli dari Baharkam dan dari pihak swasta.

"Kami berupaya untuk mencari keberadaan 30 penumpang yang belum ditemukan," jelaanya.

Menteri Perhubungan, Dudy Purwagandhi menyampaikan bahwa tim SAR gabungan harus tetap memperhatikan keselamatan tim melihat cuaca dan gelombang yang cukup tinggi di selatan Pulau Bali. "Kami akan terus berupaya ditengah cuaca yang tidak menentu," jelasnya

Sementara itu, enam korban meninggal telah dikembalikan ke keluarga untuk dimakamkan.

Identitas Enam korban meninggal Anang Suryono, Eko Sastriyo, Elok Rumantini, Cahyani, Fitri April Lestari dan Afnan Aqiel Mustafa..Enam jenazah diberangkatkan dengan 5 mobil ambulan dari Pelabuhan Gilimanuk Bali ke Pelabuhan Ketapang Banyuwangi.

Berikut data korban Selamat:

1. Saroji

2. Saiful Munir

3. Mansun

4. Romi Alfa Hidayat

5. Sandi Wariawan

6. Supardi

7. Abu Khoir

8. M. Farid Wajdi

9. Erick Imbawani

10. Nurdin Yuswanto

11. Richo Krafsanjani