KETIK, SURABAYA – Cabang olah raga (cabor) Muaythai Surabaya berhasil keluar sebagai juara umum di Pekan Olah Raga Provinsi (Porprov) Jatim 2025 yang berlangsung di Malang Raya. Muaythai Surabaya berhasil menyabet lima emas.
Kendati keluar sebagai juara umum, pelatih Muaythai Surabaya, Agus Leonardo Fortunius masih kurang puas dengan hasil tersebut. Sebab, menurutnya tidak sesuai target.
"Banyak kelas yang lepas. Prediksi kami harusnya bisa mendapat sembilan emas, tapi dapat lima emas," katanya pada Jumat, 4 Juli 2025 di Gedung Islamic Center, Kota Malang.
Ia merinci, tiga emas yang berhasil diraih Muaythai kontingen Surabaya dari kelas seni, tiga kelas fight putra, dan tiga kelas fight putri.
"Yang terjadi adalah dua emas dari seni, dua emas dari fight putra dan satu emas dari fight putri," jelasnya.
Agus menjelaskan ada beberapa faktor yang membuat target Muaythai meleset, yaitu faktor kemampuan lawan diluar prediksi.
"Porprov 2023 lalu, Surabaya juara umum dapat empat emas. Jadi, naik satu emas," jelasnya.
Selama empat hari berlaga, Muaythai, Surabaya mendapatkan 5 medali emas, 5 perak, dan 2 perunggu.
Lima emas Lima emas didapat dari atlet Qafah Gavra Wirya (60 kg pa), Gavin Kinzie Aries Putra (71 kg pa), Margaretha Liony SP (Waykhru pi) dan M Reza Syahwaldi (Muayerobic pa).
Sementara itu, walaupun pelatih Muaythai Surabaya kurang puas dengan hasil ini. Cabor Muaythai tetap berhasil mempertahankan juara bertahan di Porprov 2025.
Sebelumnya, Muaythai berhasil keluar sebagai juara bertahan juga di ajang Porprov Jatim 2023 yang berlangsung di Sidoarjo.
Terpisah, Ketua Pengprov Muaythai Indonesia (MI) Jawa Timur Baso Juherman puas dengan pelaksanaan cabor Muaythai di Porprov 2025 yang berlangsung di Malang Raya.
Menurutnya selama pelaksanaan empat hari, berjalan lancar dan tidak ada kejadian yang kontroversial akibat keputusan wasit juri yang dinilai tidak adil oleh peserta.
Hal ini bisa dilihat dari nihilnya protes dari 34 kabupaten/kota yang ambil bagian.
"Saya rasa ini juga menjadi rekor, dengan peserta terbanyak untuk canor beladiri yang diikuti oleh 34 kabupaten/kota," jelasnya.
Pada Porprov 2025, ada 24 medali emas yang diperebutkan. Rinciannya terdiri dari 6 nomor seni dan 18 fight. (*)