KETIK, LEBAK – Kondisi Ruang Terbuka Hijau (RTH) Taman Selahaur di Jalan Otto Iskandardinata, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, sangat memprihatinkan.
Sejak diresmikan pada 28 Februari 2019, taman ini belum pernah mendapatkan perawatan yang memadai dari pemerintah. Padahal, terdapat rencana untuk melakukan rehabilitasi pada tahun 2023, namun hingga kini belum terealisasi.
Warga setempat, M. Aji Hariri, mengatakan bahwa terdapat 7 fasilitas permainan anak-anak di Taman Selahaur, namun sebagian besar dalam kondisi rusak.
"Dari ke-tujuh fasilitas permainan anak-anak yang dapat dimainkan oleh anak-anak adalah Ayunan, Lorong, dan Perosotan saja. Yang lainnya fasilitas dalam keadaan rusak," kata Aji Hariri ketika diwawancarai Ketik.com, Minggu 26 Oktober 2025.
Selain itu, kondisi toilet di Taman Selahaur juga sangat memprihatinkan. Toilet pria hanya dapat digunakan satu pintu dari tiga pintu yang ada, sementara toilet wanita terkunci dan tidak dapat digunakan.
"Masa toilet pria dari tiga pintu hanya digunakan satu pintu. Toilet wanita malah dikunci alias tidak bisa digunakan," jelas Aji Hariri.
Aji Hariri meminta dinas terkait di Kabupaten Lebak untuk segera melakukan perbaikan fasilitas permainan anak-anak di Taman Selahaur.
"Karena permainan tersebut sangat dibutuhkan oleh anak-anak," katanya.
Perbaikan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup anak-anak di daerah tersebut dan menjadikan Taman Selahaur sebagai tempat rekreasi yang aman dan nyaman bagi masyarakat. (*)
