KETIK, SURABAYA – Sejumlah daerah di Jawa Timur mengalami kekeringan yang membuat Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur memberikan bantuan air bersih. Bantuan air bersih ini diberikan dua desa yang ada Kabupaten Trenggalek.
"Sekitar 12 ribu liter air bersih disalurkan BPBD Jatim kepada 664 KK atau sekitar 1.858 jiwa warga terdampak kekeringan di Desa Sumberejo," ucap Kalaksa BPBD Jatim Gatot Soebroto, Kamis, 31 Oktober 2024.
"Kami juga diserahkan bantuan jerigen, tandon dengan kapasitas 1200 liter, terpal dan makanan siap saji," sambungnya.
Gatot menjelaskan saat ini Jawa Timur telah memasuki musim pancaroba. Sebagian daerah kekeringan masih berlangsung. Tapi di daerah yang lain, sudah mulai turun hujan. Bahkan, beberapa daerah sudah terdampak bencana hidrometeorologi.
"Yang mengalami musim kemarau, dimana sumber air sudah mengalami kekeringan, kita lakukan droping air bersih. Ini kami lakukan terus selama kekeringan ini masih berlangsung," ujarnya.
Dijelaskan, sebanyak 27 kabupaten dan kota di Jatim kini telah menetapkan status siaga darurat kekeringan, termasuk Kabupaten Trenggalek. Beberapa wilayah yang terdampak kekeringan hingga akhir Oktober ini sebanyak 71 desa, tersebar di 14 Kecamatan.
Sedangkan kabupaten dengan dampak kekeringan paling parah adalah Kabupaten Bojonegoro dengan 115 titik kekeringan.
"Kita juga mengupayakan bersama Kalaksa Kabupaten Trenggalek adanya upaya-upaya lain, seperti pengeboran air, agar masalah kekeringan ini bisa teratasi, dan tidak terjadi setiap tahun," terangnya.
Kades Sumberejo Nur Hamim menyampaikan terimakasih atas bantuan air bersih yang diberikan BPBD Jatim. Ia juga berharap, adanya upaya lain yang bisa dilakukan untuk mengatasi kekeringan di desanya. "Kami bersama warga juga berharap bisa melakukan reboisasi dengan bantuan bibit tanaman dari pemerintah," terangnya.
Usai melakukan droping air bersih, Kalaksa BPBD Jatim bersama rombongan lalu meninjau jembatan di Desa Tawing Kecamatan Munjungan yang putus akibat luapan banjir. Saat ini, kondisi jembatan dengan lebar 3 meter, panjang 36 meter dan tinggi 3,5 meter ini tidak bisa difungsikan untuk lalu lintas warga.
Sebagai konsekwensinya, masyarakat harus berputar sejauh 5 Km dengan akses jalan yang lebih sempit.
Kepala Bakorwil I Madiun Heru Wahono memastikan, jembatan yang putus ini akan dilaporkan kondisinya kepada Pj Gubernur Jatim, untuk segera dilakukan perbaikan.
Perbaikan ini, menurutnya, dirasa penting, karena jembatan ini juga menjadi jembatan ekonomi bagi warga sekitar, baik untuk mengangkut hasil laut, maupun hasil pertanian.
Sementara, Kades Tawing Krinowo mengisahkan, ambrolnya jembatan ini juga menimpa pengguna motor, hingga bangkai kendaraannya masih berada di dasar sungai.
"Untungnya pengguna kendaraan ini masih bisa selamat. Kami sangat berharap, agar jembatan ini bisa segera diperbaiki. Karena jembatan ini adalah jembatan ekonomi bagi warga, " ujarnya. (*)
Kekeringan di Trenggalek, BPBD Jatim Beri Bantuan Air Bersih
31 Oktober 2024 18:21 31 Okt 2024 18:21
Trend Terkini
3 Nov 2025 19:32
Sang Eksekutor Tambang Ilegal Kini Jabat Kasat Reskrim Polres Nagan Raya
5 Nov 2025 18:49
Bupati Cup Halsel 2025: Tendangan Bebas Magis Afdal Bawa Mandaong ke 28 Besar
8 Nov 2025 15:30
Emak-Emak Palak Hilir Geram, Gas Subsidi Tak Tepat Sasaran dan Pangkalan Dinilai Arogan
7 Nov 2025 19:13
Cahaya Haru, Jamaluddin Idham Bantu Beasiswa untuk Adik Korban Kasus Sibolga hingga Lulus Kuliah
5 Nov 2025 21:15
Ketua K2SBT Desak Kepolisian Tangkap Pelaku Pembunuhan Amir Kelsaba
Tags:
Air bersih BPBD Jatim Kekeringan di Trenggalek trenggalek Jawa timurBaca Juga:
Ketua DPC PKB Trenggalek Gelar Pendidikan Politik, Siap Cetak Kader Loyalis yang MilitanBaca Juga:
SKP PKB Trenggalek: M Hadi Siapkan Kader Muda Paham Ideologi dan Politik KebangsaanBaca Juga:
Cuaca Kota Surabaya 9 November 2025 Diprakirakan Hujan Ringan, Begitu Juga Kota MalangBaca Juga:
Cegah Stunting, Dinas PPKB & PPPA Kabupaten Madiun Gelar Monitoring Terpadu Bulan TimbangBaca Juga:
Cuaca Kota Surabaya 7 November 2025 Diprakirakan Hujan Ringan, Begitu Juga Kota KediriBerita Lainnya oleh Moch Khaesar
24 Oktober 2025 20:01
Bantu Pembangunan Sumber Daya, UWKS Kerja Sama dengan Dua Daerah
22 Oktober 2025 19:30
Banyak Lansia Alami Osteoartritis Lutut, Ini yang dilakukan Dosen FK Unusa
22 Oktober 2025 19:04
Kasus Pesta Seks di Hotel Ngagel Surabaya, Polisi: Bukan Motif Uang tapi Sensasi dan Kesenangan
20 Oktober 2025 06:05
Restoran Indonesia Ini Jadi Solusi Mencari Makanan Halal di Sydney Australia
19 Oktober 2025 12:38
GEGER! 34 Pria Digerebek Pesta Gay di Hotel Surabaya, Siapa Dalangnya?
18 Oktober 2025 22:41
[FOTO] Momen Persija Berpesta di Markas Persebaya
Trend Terkini
3 Nov 2025 19:32
Sang Eksekutor Tambang Ilegal Kini Jabat Kasat Reskrim Polres Nagan Raya
5 Nov 2025 18:49
Bupati Cup Halsel 2025: Tendangan Bebas Magis Afdal Bawa Mandaong ke 28 Besar
8 Nov 2025 15:30
Emak-Emak Palak Hilir Geram, Gas Subsidi Tak Tepat Sasaran dan Pangkalan Dinilai Arogan
7 Nov 2025 19:13
Cahaya Haru, Jamaluddin Idham Bantu Beasiswa untuk Adik Korban Kasus Sibolga hingga Lulus Kuliah
5 Nov 2025 21:15
Ketua K2SBT Desak Kepolisian Tangkap Pelaku Pembunuhan Amir Kelsaba
