KETIK, SURABAYA – PT Kereta Api Indonesia (KAI) menyatakan jalur hulu lintas Stasiun Gubug - Stasiun Karangjati di wilayah Daop 4 Semarang telah selesai diperbaiki dan dapat dilintasi oleh KA pada Jumat 24 Januari 2025.
Untuk perjalanan keberangkatan dari Stasiun Surabaya Pasar Turi mulai Jumat pukul 06.00 WIB berjalan normal.
Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, menyampaikan bahwa jalur hulu pada lokasi tersebut sudah selesai dilakukan perbaikan pada pukul 03.50 WIB.
Luqman menjelaskan, KA pertama yang melintas di jalur tersebut yakni KA Harina relasi Bandung-Surabaya pukul 05.06 WIB dengan kecepatan terbatas.
Saat ini perjalanan keberangkatan dilakukan secara bertahan dan tujuan ke Surabaya bakal melewati jalur ini.
Meski jalur sudah dapat dilalui dengan kecepatan terbatas, kepadatan lalu lintas masih akan terjadi, namun bertahap akan terurai.
Selama terjadinya gangguan pada periode Selasa 21 hingga Jumat 24 Januari 2025 total terdapat 89 KA yang berjalan memutar melewati jalur Brumbung - Gundih - Gambringan dan Brumbung - Solo - Surabaya.
Selain itu juga tercatat ada lebih dari 600 pelanggan yang membatalkan tiketnya pada periode tersebut.
KAI juga melakukan evakuasi menggunakan bus dan kendaraan lainnya selama terjadinya gangguan kepada seluruh pelanggan yang perjalanannya terganggu imbas banjir dan perubahan pola operasi KA lintas utara.
KAI menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh pelanggan kereta api baik yang perjalanannya mengalami keterlambatan, maupun yang perjalanannya dibatalkan.
"Saat ini KAI terus berupaya secara maksimal agar jadwal perjalanan kereta api menjadi normal kembali," pungkas Luqman Arif. (*)
Jalur Stasiun Gubug-Karangjati Selesai Diperbaiki, Perjalanan KA Kembali Normal
24 Januari 2025 12:38 24 Jan 2025 12:38


Tags:
KAI Daop 4 Semarang Stasiun Gubug Stasiun Karangjati KA jalur KA Stasiun pasar TuriBaca Juga:
Libur Sekolah Dimulai, KAI Daop 8 Surabaya Imbau Rencanakan Liburan Lebih AwalBaca Juga:
Heru Lestarianto, Alumni Universitas Lambung Mangkurat yang Sukses Menjadi Advokat di YogyakartaBaca Juga:
Dukung Mobilitas Masyarakat, Stasiun Surabaya Gubeng Miliki Layanan Transportasi Umum LengkapBaca Juga:
KAI Daop 7 Madiun Terus Lakukan Penertiban dan Penjagaan Aset NegaraBaca Juga:
H-1 Iduladha, 39 Ribu Penumpang Gunakan Kereta Api di Daop 8 SurabayaBerita Lainnya oleh Shinta Miranda

24 Juni 2025 22:04
Aklamasi! Sudaryono Ditunjuk Jadi Ketum DPN HKTI Periode 2025-2030

24 Juni 2025 21:05
Dispendik Surabaya Desak Sekolah Laporkan Siswa yang Sering Keluyuran di Atas Pukul 22.00 WIB

24 Juni 2025 19:46
Lahirnya Satgas Hilirisasi Jadi Harapan Utama Surabaya di Munas X HKTI

24 Juni 2025 18:30
Campur Tangan AS di Perang Iran VS Israel, Dosen Unair: Trump Ingin Hentikan Program Nuklir Iran

24 Juni 2025 18:00
Libur Sekolah Dimulai, KAI Daop 8 Surabaya Imbau Rencanakan Liburan Lebih Awal

24 Juni 2025 17:33
Pemberlakuan Jam Malam Anak Pukul 22.00 WIB, Pakar Kebijakan Publik: Jangan Sampai Bias
Klasemen Porprov IX Jatim 2025
Presented by: KONI JATIM

Klasemen Porprov IX Jatim 2025
Presented by: KONI JATIM

Trend Terkini

21 Jun 2025 10:55
Persaingan Ketat Porprov Jatim 2025, Surabaya Rebut Puncak Klasemen dari Kota Malang

23 Jun 2025 19:33
Polresta Sidoarjo Sita Rp 1 M Lebih dari OTT Jual-Beli Jabatan Perangkat Desa

21 Jun 2025 19:50
Ini Jadwal Lengkap dan Venue Porprov IX Jatim 2025 di Malang Raya

19 Jun 2025 00:52
Sidak 87 Tempat Kos, Ploso Pacitan Tangkal Penyalahgunaan Fungsi Bangunan

21 Jun 2025 17:50
Kisruh Pengisian Perangkat Desa Pulorejo Jombang, Diduga Menyimpang dari Prosedur hingga Berkas Hilang
Trend Terkini

21 Jun 2025 10:55
Persaingan Ketat Porprov Jatim 2025, Surabaya Rebut Puncak Klasemen dari Kota Malang

23 Jun 2025 19:33
Polresta Sidoarjo Sita Rp 1 M Lebih dari OTT Jual-Beli Jabatan Perangkat Desa

21 Jun 2025 19:50
Ini Jadwal Lengkap dan Venue Porprov IX Jatim 2025 di Malang Raya

19 Jun 2025 00:52
Sidak 87 Tempat Kos, Ploso Pacitan Tangkal Penyalahgunaan Fungsi Bangunan

21 Jun 2025 17:50
Kisruh Pengisian Perangkat Desa Pulorejo Jombang, Diduga Menyimpang dari Prosedur hingga Berkas Hilang
