KETIK, SURABAYA – Melukis menjadi hobi Nita Erlina sejak lama. Ia tak hanya melukis di atas kanvas saja. Beberapa media lain sudah pernah dicobanya, seperti tas, baju, hingga mukenah.
Siapa sangka, hobi yang sudah digeluti Nita itu menjadi profesi menjanjikan. Ia menuturkan, beberapa karya fashion-nya bahkan sudah tembus luar negeri.
"Beberapa pelanggan kami yang tinggal di Texas, AS dan Melbourne, Australia, sempat membeli produk kami langsung untuk dijual kembali di sana," katanya, Kamis, 17 Juli 2025.
Beberapa karyanya itu yang telah berhasil dibawa pelanggannya ke luar negeri, seperti pouch, dress, dan mukenah. Mayoritas lukisannya bergambar bunga mawar dan beberapa di antaranya ada yang bergambar jamur.
Nita melanjutkan, beberapa hasil karya produknya tersebut bahkan sudah ada yang ditampilkan di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI). "Tapi memang kami belum ekspor resmi," singkat pemilik usaha Zenea Lukis ini.
Dari proses pembuatan, semuanya dikerjakan secara handmade dan membutuhkan ketelitian yang tinggi.
"Proses melukisnya mulai dari sketsa di atas bagan, dilanjutkan dengan pelukisan menggunakan cat khusus sesuai jenis bahan, seperti dari bahan kanvas, kulit, semi sutra, katun, hingga denim," bebernya.
Ketelitian melukis itu terlihat pada Faula Madiyana. Mahasiswi lulusan Universitas Negeri Surabaya (UNESA) itu tampak sangat serius melukis sebuah tas. Ia melukis bunga teratai, berwarna merah muda.
Menurutnya selama proses melukis tidak ada kesulitan yang dihadapi, hanya saja harus teliti dan tekun.
"Terus sama harus tahu saja bahan-bahan kainnya yang hendak dilukis. Barulah setelah itu memilih jenis catnya yang sesuai," jelasnya.
Mahasiswi Fakultas Seni Rupa ini mengaku, dalam sekali melukis membutuhkan waktu kurang lebih 1-2 hari. Tergantung dari besar kecilnya benda yang ia lukis.
Selain Faula. Nita sudah memiliki 17 orang karyawan, dimana masing-masing adalah 3 orang perajin tas, 9 pelukis, dan 4 penjahit.
"Mayoritas penjahit kami berdayakan generasi muda dan pelukis kami, berasal dari kalangan senior yang sudah berpengalaman di bidang seni lukis," tutur Nita.
Sekarang, untuk memperluas bisnisnya. Nita dibantu oleh anaknya, Tasha untuk memasarkan secara online. Salah satu platform yang digunakan adalah Instagram. (*)