KETIK, MALANG – Fakultas Humaniora UIN Maulana Malik Ibrahim Malang kembali menjadi fokus perhatian para penulis dan tokoh intelektual Islam di tingkat nasional.
Sebagai bagian dari rangkaian Festival Jazirah Arab (FJA) 2025, tokoh inspiratif Habiburrahman El Shirazy, Lc., M.A., hadir sebagai pembicara utama dalam Seminar Nasional yang berjudul “Sastra dan Spiritualitas,” pada Senin, 10 November 2025.
Seminar yang digelar di ruang Home Teater Fakultas Humaniora ini turut dihadiri oleh para dosen dan ratusan mahasiswa, serta para penggila sastra.
Novelis sekaligus dai kelahiran Semarang yang karya-karyanya sudah banyak digandrungi penikmat sastra, khususnya sastra islami ini mengajak para mahasiswa untuk menanamkan cinta tanah air dengan nilai spirit dakwah.
“Seorang intelektual tidak hanya unggul secara ilmiah, tetapi juga memiliki kepekaan moral dan spiritual,” ungkap novelis yang akrab disapa kang Abik ini.
Ia juga menekankan bahwa tidak ada gunanya intelektual yang tidak peka terhadap lingkungannya. Keilmuan itu sudah sepantasnya menggerakkan nurani seseorang untuk menebar kebermanfaatan.
Lebih lanjut, ia juga menekankan bahwa godaaan iman yang datang tidak hanya dari lawan jenis, tapi juga sikap ketidakjujuran yang dipelihara.
“Sebab kejujuran itu sendiri pilar penyokong yang paling utama bagi intelektual muda,” tambahnya.
Seminar Nasional Festival Jazirah Arab 2025 ini juga menjadi momen emas bagi para hadirin, khususnya mahasiswa Humaniora UIN Malang untuk tidak hanya mengembangkan sisi kreatifnya, tapi juga sisi moralitas spiritualnya. (*)
