KETIK, MALANG – Malang merupakan kota dengan sejarah panjang yang masih terasa hingga kini. Beragam peninggalan masa lalu tetap dilestarikan, mulai dari arsitektur bangunan yang masih digunakan hingga kini. Selain memiliki nilai sejarah, keindahan estetikanya juga menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Salah satu contohnya adalah berbagai spot di Kampung Heritage Kayutangan Malang yang selalu ramai dikunjungi karena pesonanya yang khas.
Kanal Kayutangan yang Estetik
Kanal Kayutangan menjadi salah satu spot favorit para pengunjung. Banyak wisatawan yang berhenti di sini untuk berfoto dengan latar kanal yang ikonik. Tak hanya itu, di sekitar kanal juga terdapat toko es krim yang selalu ramai dikunjungi, menambah suasana hangat dan menyenangkan. Keindahan kanal ini semakin lengkap dengan mural-mural warna-warni di dindingnya, membuat siapa pun yang datang ke Kampung Heritage Kayutangan tak melewatkan kesempatan untuk berfoto di tempat ini.
View Kanal Kayutangan yang ramai pengunjung. (Foto: Aliyah/Ketik.com)
Kanal yang terletak di tepi sungai ini selalu ramai dikunjungi wisatawan. Bentuknya yang estetik, dipadukan dengan daun-daun hijau yang tumbuh merambat di dinding, menciptakan suasana yang indah dan menarik perhatian banyak orang untuk berfoto di sana. Tak hanya itu, desain kanal yang sedikit melengkung dengan pagar hitam bergaya klasik membuatnya tampak seperti spot foto khas luar negeri, menambah kesan artistik pada setiap bidikan kamera..
Tangga Bougenville yang Cantik
Tak jauh dari Kanal Kayutangan, terdapat spot menarik bernama Tangga Bougenville. Tangga ini tampak memesona dengan rimbunnya bunga bougenville yang tumbuh di atasnya, menciptakan suasana indah dan romantis. Banyak pengunjung berhenti sejenak untuk mengagumi keindahannya, bahkan tak jarang mengabadikan momen di sana.
Keindahan Tangga Bougenville di Kampung Heritage Kayutangan. (Foto: Aliyah/Ketik.com)
Warna pink cerah dari bunga bougenville memberi kesan seperti sedang berada di Jepang, membuat siapa pun yang berfoto di tempat ini tampak menawan. Tak heran, spot ini menjadi favorit, terutama bagi para perempuan yang menyukai keindahan bunga.
Rumah Tua yang Bercorak Kolonial
Kampung Heritage Kayutangan dikenal sebagai kawasan yang masih mempertahankan pesona bangunan-bangunan tuanya. Di dalam gang-gangnya, pengunjung dapat menemukan rumah-rumah warga yang telah berdiri sejak ratusan tahun lalu. Saat berkunjung ke sini, melihat langsung rumah-rumah tua tersebut menjadi pengalaman yang sayang dilewatkan. Beberapa di antaranya masih dihuni, sementara yang lain telah dialihfungsikan menjadi kafe dengan nuansa klasik yang menawan.
View Rumah Nyik Aisyah di Kampung Heritage Kayutangan Malang. (Foto: Aliyah/Ketik.com)
Salah satu rumah bersejarah yang paling terkenal adalah Rumah Nyik Aisyah, yang telah berdiri sejak tahun 1920-an. Rumah ini menjadi saksi bisu perjalanan waktu di Kota Malang. Dengan arsitektur kolonial klasik yang masih terjaga, bangunan ini bukan hanya menawarkan nuansa vintage, tetapi juga menyimpan nilai sejarah yang kuat, menjadikannya spot wajib bagi setiap pengunjung Kampung Heritage Kayutangan.
Spot Barang-Barang Kuno
Setelah berkeliling di Kampung Heritage Kayutangan Malang, pengunjung akan tiba di sebuah area yang dipenuhi koleksi barang-barang antik. Rumah ini dikenal sebagai spot favorit untuk berfoto, terutama karena menampilkan berbagai benda kuno seperti kamera lawas yang tertata rapi. Lokasinya berada di dekat gang sebelah selatan, dan bahkan beberapa selebritas seperti Brandon Salim pernah berfoto di tempat ini.
Pemandangan barang-barang kuno di Kampung Heritage Kayutangan Malang. (Foto: Aliyah/Ketik.com)
Spot bergaya klasik seperti ini memang sangat digemari oleh anak muda. Barang-barang antik di Kampung Heritage Kayutangan sering dijadikan properti foto yang unik dan estetik.
Itulah beberapa spot menarik yang bisa dikunjungi saat berwisata ke Kampung Heritage Kayutangan Malang. Bagi wisatawan yang datang ke Kota Malang, kampung ini bisa menjadi pilihan sempurna untuk berburu foto dengan nuansa vintage dan penuh sejarah.(*)
