KETIK, JAKARTA – PDI Perjuangan sedang menggelar Kongres dan Bimbingan dan Teknis (Bimtek) untuk kader dan seluruh Kepala Daerah mereka di Nusa Dua Bali, Jumat 1 Agustus 2025. Sumber Ketik di internal PDIP menyebut ada kemungkinan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto yang malam ini (1/8/2025) direncanakan bebas dari tahanan bakal langsung terbang ke Bali.
Sebelumnya, KPK memastikan telah menerima salinan Keppres pemberian amnesti untuk Hasto. Salinan Keppres itu diantarkan Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum (Dirjen AHU) Kementerian Hukum, Widodo.
Widodo membenarkan pihaknya telah menyerahkan surat tersebut kepada KPK. Widodo turut memperlihatkan Keppres itu kepada awak media yang melakukan peliputan di KPK.
"Ya, surat salinan Keppresnya kepada Pak Asep itu kami cuma ini saja, isinya apa nanti pimpinan sampaikan terhadap keputusan tersebut," kata Widodo di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Jumat malam (1/8/2025).
Terpisah, Pengacara Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Maqdir Ismail memberi sinyal Hasto memang akan bebas malam ini, Jumat 1 Agustus 2025. Kepada awak media dia mengungkap, usai bebas, Hasto akan kembali ke rumah terlebih dahulu bertemu keluarga.
"Saya kira beliau akan terlebih dahulu pulang untuk ketemu keluarga," kata Maqdir di rutan KPK, Kuningan, Jakarta, Jumat malam (1/8/2025). "Soal urusan politik ke Bali masih bisa besok pagi atau bisa besok siang," tuturnya kepada awak media.
Namun, di lain sisi, sumber Ketik di internal PDIP yang saat ini mengikuti Kongres dan Bimtek di Bali menyebut sinyal kedatangan Hasto untuk langsung mengikuti kongres menguat. Itu karena beberapa jadwal acara yang seharusnya telah disusun ditunda. Kemungkinan hal itu untuk menanti kabar dari Jakarta terkait kehadiran Hasto untuk langsung bergabung bersama para kader PDIP di Bali. (*)