Arum Sabil Sampaikan Aspirasi Petani Tebu, Wamentan Sudaryono Janji Sepekan Tuntas

11 Juli 2025 10:56 11 Jul 2025 10:56

Thumbnail Arum Sabil Sampaikan Aspirasi Petani Tebu, Wamentan Sudaryono Janji Sepekan Tuntas
Ketua Umum Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Pusat, Wamentan RI Sudaryono di City Forest milik HM Arum Sabil pada Jumat 11 Juli 2025. (Foto: Naufal Ardiansyah/Ketik)

KETIK, JEMBER – Setelah terpilih sebagai Ketua Umum Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Pusat, Wamentan RI Sudaryono terus melanjutkan Safari Tani ke sejumlah daerah di Indonesia.

Salah satunya kunjungan ke Jember, Jawa Timur. Rangkaian kerja di Kota Tembakau tersebut diawali dengan silaturahmi bersama petani berbagai komoditi di City Forest milik HM Arum Sabil pada Jumat 11 Juli 2025.

Dalam kesempatan tersebut, di hadapan Wamentan dan para petani kopi, tebu, tembakau, padi dan lain-lain, HM Arum Sabil selaku Ketua DPD HKTI Jawa Timur menyampaikan capaian Jawa Timur dalam kontribusi produksi gula kristal putih terbesar Se-Indonesia.

"Tahun 2024 kemarin, total produksi gula nasional yakni 2.465.514 ton. Sedangkan Jatim mencapai 1.278.923 ton. Kebutuhan gula di Jatim hanya 281.397 ton. Artinya Jatim surplus 997.526 ton. Angka surplus itu bukan main-main, bisa menyumbang hampir 1 juta ton untuk kebutuhan nasional," tegasnya. 

Namun di balik capaian besar tersebut, Arum Sabil mengungkapkan tantangan besar para petani tebu yakni serapan gula yang belum maksimal.

"Hadirnya Mas Wamen kita harapkan bisa menyerap dan meneruskan aspirasi para petani tebu untuk kesejahteraan masyarakat," tutur Arum Sabil yang saat ini Ketua Dewan Pembina DPP APTRI.

Aspirasi tersebut langsung direspon oleh Wamentan Sudaryono. Ia menyambut baik aspirasi para petani tebu yang dibawa Arum Sabil.

"Pak Prabowo selalu mendengarkan suara petani. Alhamdulillah urusan serap gabah petani sudah tuntas, pupuk tuntas, dan sekarang sudah diproses untuk bisa menyerap maksimal lagi serap gula rakyat. Tinggal menunggu waktu dalam waktu dekat ini," ungkapnya.

Sudaryono mengatakan saat ini pemerintah sudah menyiapkan Rp1,5 triliun untuk belanja gula petani. Cara ini dilakukan sama persis seperti gabah dan pupuk yang saat ini sukses berjalan. 

"Tinggal menunggu waktu ya. Mungkin 1 atau 2 minggu ini. Tinggal paraf-paraf saja. Bapak Presiden kita sangat cinta sama petani," pungkasnya. (*)

Tombol Google News

Tags:

Ketum HKTI Wamenta Sudaryono Arum Sabil