KETIK, BATU – Hingga kini masih ada tiga desa dan satu kelurahan di Kota Batu yang belum mengaktifkan Tempat Pengolahan Sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPS3R). Yakni, Desa Pesanggrahan, Desa Torongrejo, Desa Bumiaji, dan Kelurahan Ngaglik.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batu, Dian Fachroni, mengatakan TPS3R Desa Pesanggrahan sedang dibangun. Sementara, tiga wilayah lainnya masih menunggu kesiapan lahan agar pembangunan bisa segera dilakukan.
“TPS3R di Desa Pesanggrahan sedang dibangun dan ditargetkan selesai akhir tahun ini. Kalau tiga TPS3R lainnya pembangunannya akan menyusul pada 2027. Setelah lahannya siap," katanya, Senin 3 November 2025.
Dian menegaskan, pihaknya mendorong penguatan pengelolaan sampah berbasis masyarakat sebelum adanya TPS3R di desa tersebut. Yaitu melalui pendekatan partisipatif di tingkat RW dan dusun.
Sementara, DLH memberikan bantuan peralatan seperti tong komposter dan memperkuat unit bank sampah
"Kamu juga meminta pemerintah desa dan kelurahan untuk segera menyiapkan lokasi agar rencana pembangunan TPS3R masuk plafon anggaran tahun depan," jelasnya.
Dian juga menegaskan bahwa meskipun tahun depan Pemkot Batu menghadapi pemangkasan Transfer ke Daerah (TKD), program pengelolaan sampah tidak akan ditinggalkan.
Ditegaskannya, hal itu untuk menggerakkan kesadaran masyarakat dalam mewujudkan lingkungan yang bersih dan berkelanjutan.
"Kami selalu mengimbau masyarakat untuk memilih dan memilah sampah dari rumah," tegas Dian.(*)
