KETIK, SITUBONDO – Kasdim 0823/Situbondo Mayor Kav Aan Jauhari selaku Koordinator Sub Satgas Pelaksanaan MBG, Wakil Bupati Situbondo Ulfiyah dan Tim Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo melakukan monitoring di 2 dapur (SPPG) Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi Desa Klatakan, Kecamatan Kendit dan Desa Buduan, Kecamatan Suboh, Kabupaten Situbondo, Jumat 12 September 2025.
Kasdim Situbondo Mayor Kav Aan Jauhari mengatakan, monitoring ini bukan untuk mencari permasalahan di Dapur SPPG, tapi akan mencarikan solusi apabila dapur tersebut terdapat kekurangan.
“Dalam monitoring ini melibatkan pemerintah daerah yang diwakili oleh Wabup Situbondo dan Tim Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo. Tujuannya untuk menjaga kualitas dan akuntabilitas program MBG di lapangan agar terlaksana sesuai dengan SOP yang telah ditentukan,” kata Kasdim Situbondo Mayor Kav Aan Jauhari.
Satgas ingin memastikan bahwa makanan yang disajikan kepada anak-anak sekolah benar-benar layak, sehat, bergizi, dan sesuai dengan standar.
“Monev ini dilakukan sejak proses pengolahan hingga proses pemorsian. Sehingga program MBG dapat berjalan maksimal dan memberikan manfaat nyata bagi para pelajar sebagai generasi penerus bangsa," ujarnya.
Secara garis besar, lanjut Kasdim Situbondo, selama melakukan monitoring di dapur SPPG tidak mencari kesalahannya, tapi mencari kekurangannya.
“Ketika tim Satgas menemui kekurangan dari Dapur SPPG tersebut, maka kita akan mencarikan solusinya. Karena Tim Satgas ini satu bulan sekali melaksanakan rapat evaluasi,” tegas Kasdim Situbondo.
Kasdim Situbondo mengatakan, kekurangan eksos yang ditemukan di ruang masak Dapur SPPG Desa Buduan, Kecamatan Suboh, Kabupaten Situbondo tersebut, sudah disarankan untuk melengkapi eksos tersebut.
“Setiap ada kekurang di Dapur SPPG, maka akan kita carikan solusinya,” pungkas Kasdim Situbondo. (*)
