Sediakan Toren, PDI Perjuangan Aceh Aliri Air Bersih untuk Pengungsi Banjir di Bireuen

14 Desember 2025 18:52 14 Des 2025 18:52

Thumbnail Sediakan Toren, PDI Perjuangan Aceh Aliri Air Bersih untuk Pengungsi Banjir di Bireuen
Toren air bersih dari Ketua PDI Perjuangan Aceh untuk korban banjir di Bireuen, Aceh, Minggu, 14 Desember 2025. (Foto: KU/Ketik)

KETIK, BIREUEN – Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Aceh menyalurkan bantuan toren atau tempat penampungan air bagi para pengungsi banjir di Kabupaten Bireuen, Aceh. Bantuan tersebut diberikan sebagai respons atas krisis air bersih yang dialami warga di sejumlah lokasi pengungsian pascabencana hidrometeorologi.

Ketua PDI Perjuangan Aceh, Jamaluddin Idham, mengatakan bahwa langkah ini diambil setelah pihaknya menerima banyak keluhan dari masyarakat terkait terbatasnya pasokan air bersih.

Kondisi tersebut, tambah Jamaluddin, dinilai sangat memprihatinkan, mengingat air bersih merupakan kebutuhan dasar yang mendesak, terutama bagi anak-anak, lansia, dan kelompok rentan di pengungsian.

“Sebelumnya masyarakat di sejumlah tempat pengungsian dalam Kabupaten Bireuen mengeluh tentang ketersediaan pasokan air bersih,” ujar Jamaluddin, Minggu, 14 Desember 2025.

Foto Toren air dari PDI Perjuangan diturunkan di salah satu tempat pengungsian korban banjir bireuen, Minggu, 14 Desember 2025. (Foto: KU/Ketik)Toren air dari PDI Perjuangan diturunkan di salah satu tempat pengungsian korban banjir bireuen, Minggu, 14 Desember 2025. (Foto: KU/Ketik)

Ia menuturkan, saat melakukan kunjungan langsung ke lokasi banjir, dirinya menyaksikan kondisi pengungsi yang kesulitan memperoleh air bersih untuk kebutuhan sehari-hari, mulai dari minum, memasak, hingga keperluan sanitasi. Dari situ, PDI Perjuangan Aceh berinisiatif menyediakan toren agar pasokan air dapat tersimpan dan didistribusikan secara berkelanjutan.

“Melihat kondisi pengungsi yang sekarat akan kebutuhan air bersih saat kunjungan ke lokasi banjir, saya berinisiatif memberikan tempat penampungan air, sehingga air akan tetap mengalir untuk masyarakat,” katanya.

Dalam pelaksanaannya, PDI Perjuangan Aceh juga berkoordinasi dengan pemerintah daerah setempat agar distribusi air dapat berjalan optimal. Jamaluddin menegaskan, bantuan tersebut merupakan bentuk kolaborasi antara partai politik dan unsur pemerintah daerah demi memastikan kebutuhan dasar pengungsi terpenuhi.

“Dalam hal ini, kita juga minta bantu kepada Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bireuen. Kita menyediakan toren dan air, selanjutnya pihak dinas yang akan memasok air untuk para pengungsi,” tuturnya.

Banjir yang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Bireuen sebelumnya memaksa ratusan warga mengungsi ke tempat-tempat yang lebih aman. Selain merendam rumah dan fasilitas umum, bencana tersebut juga mengganggu akses air bersih dan sanitasi.

Melalui bantuan ini, PDI Perjuangan Aceh berharap dapat meringankan beban para pengungsi serta memastikan kebutuhan dasar mereka tetap terpenuhi selama masa tanggap darurat.

Jamaluddin menegaskan bahwa pihaknya akan terus memantau kondisi di lapangan dan siap mengambil langkah lanjutan apabila masih dibutuhkan bantuan tambahan bagi masyarakat terdampak. (*)

Tombol Google News

Tags:

toren air Tangki Air jamaluddin idham pdi perjuangan Banjir Aceh Aceh Banjir Bireuen bencana alam Aceh