Revitalisasi Ekonomi Desa: Pemkab Bondowoso Resmikan Pasar Rakyat dan Koperasi di Kecamatan Pujer

6 Juli 2025 06:04 6 Jul 2025 06:04

Thumbnail Revitalisasi Ekonomi Desa: Pemkab Bondowoso Resmikan Pasar Rakyat dan Koperasi di Kecamatan Pujer
Bupati Bondowoso Abdul Hamid Wahid Saat meresmikan pasar rakyat dan Koperasi Merah Putih di Kecamatan Pujer. (Foto: Haryono/Ketik)

KETIK, BONDOWOSO – Pemerintah Kabupaten Bondowoso terus menunjukkan komitmennya dalam menggerakkan ekonomi berbasis kerakyatan. Salah satu buktinya terlihat pada Jumat, 4 Juli 2025 lalu, saat Bupati Bondowoso Abdul Hamid Wahid meresmikan Pasar Rakyat Kejayan.

Serta peluncuran Koperasi Desa Merah Putih yang menaungi seluruh desa di Kecamatan Pujer. Kegiatan ini juga sekaligus menandai penutupan Festival Muharram 2025 tingkat kecamatan, yang disambut antusias oleh warga.

Dalam sambutannya di hadapan warga Desa Kejayan, Bupati Hamid menegaskan bahwa revitalisasi pasar rakyat bukan hanya soal infrastruktur, tetapi juga langkah strategis untuk memperkuat ekonomi lokal.

Ia menyebut pasar sebagai ruang penting bagi masyarakat untuk menjalankan aktivitas ekonomi, menjaga interaksi sosial, serta memperkuat sirkulasi produk-produk lokal.

"Pasar rakyat bukan sekadar tempat jual beli. Ini adalah simpul kehidupan ekonomi masyarakat. Pasar Kejayan yang kita resmikan hari ini adalah simbol kerja bersama yang telah dimulai sejak 2017 melalui dukungan Kementerian Perdagangan," ungkap Bupati.

Pasar Kejayan kini tampil dengan wajah baru—lebih bersih, aman, dan tertata—yang diharapkan mampu membangkitkan kembali semangat masyarakat untuk memilih pasar tradisional di tengah gempuran pusat perbelanjaan modern.

Selain pasar, kehadiran Koperasi Desa Merah Putih juga menjadi sorotan penting. Koperasi ini didirikan sebagai upaya memperkuat kelembagaan ekonomi di tingkat desa dan menjawab kebutuhan masyarakat akan sistem ekonomi yang lebih berkeadilan dan gotong royong.

"Koperasi adalah soko guru ekonomi rakyat. Jika dijalankan secara profesional dan akuntabel, saya yakin koperasi ini bisa menjadi kekuatan utama dalam mendorong kemandirian desa," tegas Bupati Hamid.

Penutupan Festival Muharram 2025 turut menjadi bagian dari rangkaian acara hari itu. Festival ini tidak hanya menjadi ajang dakwah menyambut tahun baru Hijriah, namun juga ruang ekspresi budaya dan promosi ekonomi lokal, terutama lewat bazar produk UMKM dan pertunjukan seni tradisional.

"Festival ini adalah cerminan bagaimana nilai-nilai keagamaan dan budaya bisa berjalan seiring dalam membangun ekonomi rakyat," tambah Bupati dalam pidatonya.

Acara berlangsung semarak dengan kehadiran berbagai elemen pemerintah daerah dan tokoh masyarakat. Turut hadir Wakil Bupati As’ad Yahya Syafi’i, S.E., Pj. Sekda Anisatul Hamidah, M.Si., para kepala perangkat daerah, Camat Pujer, unsur Forkopimcam, Kepala Desa Kejayan, serta ratusan warga yang memadati area kegiatan.

Pemkab Bondowoso berharap momentum ini menjadi pijakan kuat untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di tingkat desa, mempererat solidaritas sosial, dan menjadikan potensi lokal sebagai kekuatan utama pembangunan daerah. (*)

Tombol Google News

Tags:

Bupati Meresmikan Pasar Rakyat AHW Bupati Bondowoso Bondowoso Berkah