KETIK, BREBES – Kepengurusan Persatuan Sambo Indonesia (Persambi) Kabupaten Brebes masa bakti 2025–2029 resmi dilantik dalam upacara khidmat yang digelar di Pendopo Brebes pada Minggu 28 Desember 2025. Pelantikan ini menjadi momentum penting bagi kebangkitan olahraga bela diri asal Rusia tersebut di Brebes.
Prosesi pelantikan dipimpin langsung oleh ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Brebes, Abdul Aris Assa'ad.
Abdul Aris Assaad, mengapresiasi pencapaian atlet-atlet Persambi Brebes di periode sebelumnya yang telah meraih prestasi, termasuk 2 medali emas dan 2 medali perunggu di ajang Sambo,dan berharap di periode saat ini prestasi semakin meningkat.
Sementata ketua umum terpilih dalam keteranganya menekankan target meningkatkan prestasi di ajang Porprov Jawa Tengah 2026 yang akan datang.
Sejumlah pengurus Persambi Brebes bersama Bupati Brebes, Paramitha Widyakusuma (Foto: Azmi for ketik.com)
"Fokus utama kami adalah menghadapi ajang Porprov Jateng 2026. Dimana memastikan atlet-atlet kita siap bersaing di ajang tersebut. Targetnya adalah memperbaiki prestasi periode sebelumnya, kalau di periode kemarin di Porprov kita kan dapat perak, maka untuk tahun ini targetnya emas," ujar ketua terpilih, Abdullah Syafaat usai pelantikan.
"Jadi kita fokus ke Porprov, dan kemarin di 2025 Pra Porprov dari 15 atlet yang kita kirim 13 masuk Porprov. Mudah mudahan kita bisa menyumbangkan emas 8 dan perak 5, Minimal kita dapat meningkatkan prestasi yang sudah diraih d periode sebelumnya," sambungnya.
Acara ini selain dihadiri ketua KONI, pelantikan juga dihadiri oleh Mohammad Aka Darma, Kepala Bidang Pembinaan Pemuda dan Olahraga Dindikpora Kabupaten Brebes dan pengurus Persambi Provinsi Jawa Tengah.
Aka Darma menyatakan olahraga Sambo memiliki potensi besar untuk menjadi olahraga unggulan di Kabupaten Brebes. "Kami yakin Sambo dapat membawa Kabupaten Brebes meraih prestasi yang lebih tinggi di event event nasional," kata Aka Darma.
Azmi A Majid, Pembina Persambi Brebes menegaskan Pelantikan Persambi ini menjadi titik awal untuk pembinaan atlet secara berkesinambungan di Brebes.
"Pengurus kali ini beragam dari seluruh elemen masyarakat Brebes, pemerhati olahraga, profesional, tokoh masyarakat, yang tentunya menambah daya gedor dalam organisasi sambo Brebes. Pembinaan usia dini sebagai ujung tombak yang nantinya bisa menjadi atlet andalan Brebes, dengan tetap memberikan ruang seluas luasnya bagi atlet yang sudah memberikan prestasi luar biasa," kata Azmi.
"Dengan terbentuknya kepengurusan baru ini, diharapkan Sambo dapat menjadi salah satu cabang olahraga andalan Kabupaten Brebes dalam mendulang medali di berbagai ajang multievent mendatang," ujarnya. (*)
